Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
Bukan Lukaku, Tapi Pemain Ini yang Berjasa Besar Untuk Inter
Dibaca Normal dengan Waktu Menit
Vivagoal – Serie A – Meski cetak gol kemenangan, Romelu Lukaku menolak dianggap sebagai pahlawan untuk Inter Milan. Ia menyebut Nicolo Barella yang lebih pantas dinobatkan sebagai ‘man of the match’ dalam laga melawan Leverkusen, Selasa (11/8) dini hari.
Inter Milan sukses melangkan ke babak semi-final usai mengalahkan Bayer Leverkusen dengan skor 2-1. Nerazzurri bakal menghadapi pemenang dalam laga Shakhtar Donetsk atau FC Basel pada 18 Agustus mendatang.
Tim asuhan Antonio Conte tampil sangat dominan dalam laga tersebut, meski pada akhirnya hanya menang tipis saja. Inter unggul berkat gol dari Nicolo Barella dan Romelu Lukaku, sementara Leverkusen hanya mampu membalas satu gol lewat, Kai Havertz.
Gol yang Lukaku cetak itu, membuatnya kini menjadi pemain pertama yang berhasil mencetak gol di sembilan laga beruntun Europa League atau UEFA Cup. Ia berhasil melewati catatan milik delapan laga milik Alan Shearer.
Walaupun berhasil mencetak gol sekaligus rekor, Lukaku justru meras tak pantas jika dianggap pemain terbaik dalam laga itu. Ia menilai Nicolo Barella la yang berhasil membawa Inter terus tampil gemilang.
Baca Juga:
- Manchester United ke Final UEL? Kenapa Tidak!
- Tembus Semi Final, Solskjaer: Kami Layak Untuk Menang
- Kemenangan Inter Atas Leverkusen: Perjuangan Tak Akan Khianati Hasil
- Dalam 10 Tahun, Inter Akhirnya Bisa Pecahkan Rekor Kembali di Kompetisi Eropa
“Rekor adalah rekor, tapi kemenangan tetap lebih penting. Leverkusen merupakan tim berkualitas dan memiliki pelatih hebat. Kami membuat banyak kesalahan di lini depan, sehingga tak bisa membuat gol dan menang lebih banyak,”ujar Lukaku dilansir Football Italia.
“Lini bertahan bermain sangat baik dan menurut saya man of the match adalah Barella, yang dalam seminggu terakhir tampil luar biasa. Dia berada dimana saja.
Memang cukup banyak kesempatan yang gagal dimanfaatkan oleh Inter dini hari tadi. Bahkan terdapat kejadian cukup unik karena dua keputusan penalti untuk Inter dicabut melalui pertimbangan VAR.
Lukaku ingin timnya bisa lebih efektif dalam bermain, khususnya saat mendapat peluang gol. Ia berharap bisa melakukan persiapan dengan maksimal menghadapi babak Semi-final.
“Kami jelas mengalami peningkatan akhir-akhir ini, kami hanya perlu lebih memaksimalkan setiap peluang dan mengakhiri laga lebih cepat. Sekarang kami miliki waktu seminggu untuk menyiapkan semifinal,”ungkapnya.
“Itu akan menjadi pertandingan besar lainnya dan kami harus siap menghadapinya.
