Vivagoal – Liga Inggris – Keputusan Donny van De Beek untuk pindah ke Manchester United dianggap sebagai sebuah kesalahan besar yang membuat karier sepakbolanya meredup. Setan Merah dinilai masih terlalu besar untuk pemain muda seperti dirinya.
Donny Van de Beek memutuskan pindah dari Ajax Amsterdam ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2020 kemarin. Namun semusim berkostum Setan Merah, Donny van de Beek lebih banyak dimainkan sebagai pemain pengganti.
Meski tetap mampu tampil 36 kali di seluruh kompetisi, namun total waktu bermainnya hanya 1.456 menit atau rata-rata cuma menghabiskan 40 menit 24 detik setiap kali bertanding. Minimnya waktu bermain tersebut membuat gelandang 24 tahun itu cuma mampu bikin satu gol dan dua assist selama semusim kemarin.
Van der Vaart menyayangkan keputusan awal Donny van de Beek pindah ke Manchester United. Menurutnya, Man United terlalu besar buat dirinya, dan cocoknya bermain di Dortmund terlebih dahulu, mengingat reputasi Die Borussen yang memang punya kesukaan memainkan pemain muda usia.
Baca Juga:
- Solskjaer Masih Ingin Pertahankan Van de Beek Musim Depan
- Menit Bermain Sangat Kurang, Ferdinand: Kritik Pada Van De Beek Tak Adil
- Skuad Man United Tak Miliki Rasa Percaya Pada Van de Beek
- Berbatov Heran Donny van de Beek Jarang Dapat Kesempatan Bermain
“Dia (van de Beek) sangat cocok dengan sistem Ajax, tapi dia tidak klop di Manchester United. Kalau dia tak segera meninggalkan United, dia cuma tinggal menunggu keberuntungan untuk bisa masuk susunan starter.
“Dia terlalu bagus untuk duduk di bangku cadangan selama dua musim. Dia butuh menit-menit bermain segera. Dia masih muda, tapi waktu terus berjalan. Klub seperti Borussia Dortmund sebenarnya jadi langkah yang lebih baik buat dia. Manchester United mungkin langkah yang terlalu jauh untuknya,” ucap Van der Vaart seperti dilansir dari Metro. (DES)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com