Chelsea Conference League
(ANTARA/AFP/John Macdougall sumbar.antaranews.com)

Conference League Diharapkan Jadi Titik Balik Kebangkitan Chelsea

Irman Maulana - May 29, 2025
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga EropaKeberhasilan Chelsea meraih trofi juara UEFA Conference League musim ini, diharapkan oleh sang manajer, Enzo Maresca menjadi titik balik dari kebangkitan di masa depan, setelah terseok-seok dalam beberapa tahun terakhir.

Lewat pertarungan sengit, Chelsea sukses menggenggam trofi juara UEFA Conference League musim ini. The Blues menumbangkan wakil LaLiga, Real Betis pada partai final, Kamis (29/5) dini hari WIB di Stadion Miejski, Polandia.

Chelsea harus tertinggal lebih dulu setelah Abde Ezzalzouli merobek gawang mereka saat laga baru berjalan sembilan menit. Namun, Chelsea bisa bangkit di babak kedua dengan mencetak empat gol balasan ke gawang Betis.

(Foto: uefa.com via rri.co.id)

Enzo Fernandez menyamakan skor terlebih dulu di menit ke-65, yang kemudian ditambah oleh Nicolas Jackson lima menit kemudian. Jadon Sancho lalu menggandakan skor pada menit ke-83 dan ditutup oleh Moises Caicedo jelang babak kedua berakhir.

Trofi ini menjadi yang perdana bagi Chelsea sejak keberadaan Todd Boehly sebagai pemilik klub di tahun 2023 lalu. Sejak diambil alih Boehly pula prestasi Chelsea justru cenderung menurun daripada sebelumnya.


Baca Juga:


Bagi mayoritas pemain dalam skuad Blues, trofi Conference League merupakan trofi pertama yang diraih di level klub. Namun, Enzo Maresca yakin dan berharap hal tersebut menjadi modal mereka meraih lebih banyak lagi kesuksesan di masa depan.

“Semoga ini bisa menjadi titik awal (untuk kesuksesan lebih lanjut di masa depan). Untuk membangun mentalitas pemenang, kamu perlu memenangkan pertandingan dan kompetisi. Tentu saja, trofi yang kami menangkan malam ini akan membuat kami lebih baik,” ujar Maresca dilansir situs resmi klub/chelseafc.com.

“Namun, saya juga sangat bangga dengan perjalanan yang telah kami tempuh di Premier League. Itu adalah kompetisi paling sulit di dunia, kamu harus konsisten selama 38 pertandingan, dan para pemain ini telah membuktikannya,” tambah Maresca.

“Itulah mengapa, setelah Nottingham Forest, reaksi saya berlebihan. Tapi selama 38 pertandingan, kita harus konsisten, dan dengan skuad termuda dalam sejarah Premier League, itu adalah hal yang luar biasa.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Sepakbola Eropa hanya di Vivagoal.com