Diperkuat Pemain Muda, RB Salzburg Berhasil Lolos Babak Knock Out Liga Champions
Vivagoal – Liga Champions – Sejarah baru berhasil dicatatkan RB Salzburg pada matchday ke-6 babak penyisihan grup Liga Champions, Kamis (9/12) dini hari WIB. Menang 1-0 dari Sevilla, The Red Bulls lolos ke babak 16 besar untuk pertama kalinya.
RB Salzburg pertama kali menjajal Liga Champions pada musim 2019/2020. Pada musim itu, Salzburg harus puas finish di posisi 3 di mana Liverpool dan Napoli yang merupakan rekan satu grup RB Salzburg berhasil lolos ke babak 16 besar.
Di musim 2020/2021, RB Salzburg kembali harus puas finish di peringkat 3 klasemen grup A, menyaksikan Bayern Munich dan Atletico Madrid lolos ke babak knock out.
Pada musim ketiga Die Roten Bullen bermain di ajang paling bergengsi di Benua Eropa, di bawah asuhan Matthias Jaissle, RB Salzburg berhasil menembus babak knock out untuk pertama kalinya dalam sejarah. Rekor ini terpecahkan setelah RB Salzburg raih kemenangan dari Sevilla 1-0 di Red Bull Arena.
Baca juga:
- Taklukkan Barcelona, Thomas Muller: Barca Tak Bisa Atasi Tekanan
- Gol Mason Greenwood ke Gawang Young Boys Mirip Gol Van Persie
- Takkan Ada yang Senang Bertemu Ajax di 16 Besar Liga Champions
- Araujo: Barcelona Bukan Lagi Klub Terbaik Eropa
Melawan tim asuhan Julen Lopetegui, RB Salzburg tampil defensif. Tim asal Austria ini mengakui bahwa mereka fokus di lini pertahan demi berusaha menekan gempuran serangan Los Palanganas.
Serangan dari RB Salzburg hanya tercipta dari dua pemain depannya atau serangan balik. Meski Sevilla lebih menguasai pertandingan, taktik yang diterapkan pelatih Jaissle terbukti efektif.
Gol tunggal tercipta dari serangan balik setelah Sevilla hampir cetak gol dari Munir El Haddadi. Berada pada posisi menyerang setelah bola out, RB Salzburg manfaatkan peluang dengan baik. Umpan Adeyemi kepada Okafor merobek jala Yassine Bounou dan menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan tersebut.
Rekor yang dicatatkan RB Salzburg ini menjadi semakin menarik karena Die Roten Bullen diperkuat oleh para pemain muda. Rata-rata usia pemain ketika pertandingan melawan Sevilla berlangsung adalah 21 sampai 23 tahun.
Catatan ini tentu patut dibanggakan oleh klub yang memenangkan title Bundesliga Austria 8 musim berturut-turut ini. Kini mereka bisa tunjukkan bahwa dominasi mereka tak hanya di Liga Austria, melainkan di liga terbaik Eropa.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com