Drawing Big League FIFA 19 FUT: Neraka di Big East, Underdog di Big West

Heri Susanto - May 3, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalIGLPasca selesainya Online Qualifier, Indonesia Gaming League menggelar drawing Big League pada Kamis, (2/5) kemarin di High Grounds, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Proses drawing sendiri dilakukan oleh Frans Silalahi selaku Ketua Umum IGL dan Sensen, yang bertindak sebagai Head of Creative IGL.

Beberapa player yang lolos ke Big League pun hadir guna menyaksikan pengundian yang dilakukan secara langsung oleh penyelenggara. Player yang berada di luar kota pun bisa menyaksikan jalannya drawing melalui live stream di akun instagram Indonesia Gaming League. Tak lupa pula, beberapa rekan media juga hadir guna menyaksikan, sekaligus memberitakan milestones perdana IGL di game FIFA ini

“Kami coba melakukan drawing secara live guna menghindari anggapan Big League merupakan drawing yang main mata. Oleh karena itu, proses drawing kami buka untuk siapa saja yang ingin menyaksikan. Selain itu, kami juga menayangkannya live via instagram,” ungkap Frans kepada vivagoal.com

 

[irp]

Perlahan namun pasti, hasil undian player dan di grup mana mereka ditempatkan rampung sudah. Beberapa nama besar terpaksa harus menempati grup neraka yakni, Big East. Sementara mereka yang berstatus underdog pada turnamen FIFA 19 FUT hadir di Big West. Komposisi di dua grup ini, menurut Frans, cukup menarik.

“Kans untuk player yang bermain di Big East di atas kertas memang cukup berat. Namun, saya yakin dengan 11 match yang akan dimainkan secara home-away, dan ada 8 player dari masing-masing liga yang akan lolos ke fase 16 besar, rasanya kemungkinan player untuk unjuk kemampuan dan lolos akan terbuka lebar,” tambah Frans.

Sekedar catatan, Big League sendiri akan digelar pada 10 Mei 2019 selama 11 Minggu. Proses pertandingan sendiri dapat disaksikan melalui live stream di Youtube Indonesia Gaming League. Terkait sistem poin, IGL akan mengikuti format liga pada umumnya. Kemenangan akan diganjar dengan 3 poin, seri 1 poin dan mereka yang kalah tak akan mendapatkan poin. Selain itu, tersemat pula hadiah uang tunai sebesar Rp 350.000 untuk mereka yang berhasil memenangkan pertandingan. Sedangkan untuk player yang menuai hasil imbang dan kalah tak akan mendapatkan apapun.

“Untuk fase Big League, kami menyiapkan total hadiah sebesar Rp 84,7 Juta untuk 24 player yang berpartisipasi. Sementara mereka yang gugur di 16 besar akan membawa pulang Rp 2.5 Juta. Peraih posisi empat sampai delapan akan memperoleh Rp 5 Juta. Untuk juara ketiga, kedua hingga pertama akan menadapatkan hadiah uang yang berbeda yakni Rp 10 Juta, Rp 25 Juta dan Rp 50 Juta plus trophy,” jelasnya.

Ia juga menambahkan, secara nilai ekonomi, hadiah yang diberikan IGL kepada player yang berpartisipasi tergolong besar. Bahkan, dibandingkan dengan kompetisi sejenis, hanya IGL yang mampu memberikan berbagai privilege menarik kepada FIFA player.

Selalu update berita terbaru seputar Indonesia Gaming League hanya di vivagoal.com