TIMNAS U-16
Sumber: PSSI

Dua Penyakit Pemain Indonesia yang Ingin Diobati Nova Arianto

Taufik Hidayat - February 28, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga IndonesiaNova Arianto punya misi khusus usai ditunjuk menangani Timnas Indonesia U-16. Ia ingin membenahi dua penyakit para pemain tanah air.

Proses seleksi tahap pertama pemain untuk Timnas U-16 baru saja digelar. Total sebanyak 98 pemain diberi kesempatan unjuk gigi selama tiga hari dalam tiga gelombang.

Dari proses seleksi ini, Nova Arianto masih menemukan dua penyakit yang menghambat perkembangan sepakbola Indonesia. Hal yang dimaksud adalah komunikasi dan etos kerja.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Nova Arianto 🇮🇩 (@novarianto30)

Komunikasi menjadi hal yang penting untuk membentuk sebuah tim yang kuat. Ironisnya, para pemain muda belum menyadarinya.

“Masalah saat ini adalah masalah komunikasi karena coach Shin (Tae-yong) selalu bicara pemain-pemain Indonesia ini lemah dalam melakukan komunikasi dengan teman-temannya,” kata Nova Arianto.

“Jadi itu yang saya coba perbaiki dari level di bawah dia di level U-16 supaya nanti saat dia sampai di U-20, atau di U-23, atau senior dia udah terbiasa dengan situasi itu.”

Masalah lainnya terkait etos kerja. Banyak pemain yang belum punya daya juang tinggi untuk bersaing di level tertinggi.


Baca Juga:


Etos kerja ini ada hubungannya dengan mental dan lingkungan. Butuh waktu untuk mengubah pemain menjadi lebih baik.

“Etos kerja hampir sama di timnas senior, secara mentalitas saya bilang sangat-sangat kurang. Dalam arti di saat mereka capek, mereka tidak mau maksa itu,” tambahnya.

“Setelah kita lakukan test VO2Max, jadi bisa lihat secara garis besar fisik pemain sangat buruk sehingga saya lihat mereka bermain 2×25 menit saja banyak yang kram.”

timnas indonesia u-16
Sumber: PSSI

Nova Arianto menilai para pemain muda Indonesia tidak terbiasa mengeluarkan 100 persen kemampuannya. Hal itu tercermin dari kompetisi-kompetisi yang dijalani mereka.

“Kalau kita lihat mereka bisa tampil 2×35 menit di EPA dan Soeratin. Jadi, analisa kami adalah di kompetisi tersebut, mereka mengatur kondisinya kapan dia mau jogging, jalan, atau lari,” kata Nova lagi.

“Tapi saya bilang kalau mereka ingin bisa masuk di tim nasional adalah bermain sesuai dengan filosofi saya. Dan filosofi saya membutuhkan pemain-pemain yang punya secara fisik dasar kuat.”

Selalu update berita terbaru seputar  Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com