Vivagoal – Ligue 1 – Kylian Mbappe sempat dipercaya bakal jadi penerus Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai pemain terbaik di dunia. Tapi anggapan itu perlahan menghilang jika merujuk pada pencapaian Mbappe dalam tiga tahun terakhir.
Ya, Kylian Mbappe sempat digadang-gadang bakal menjadi penerus dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di ajang Ballon d’Or. Selain berkat performa hebatnya bersama Paris Saint-Germain, Mbappe juga tampil super saat membantu timnas Prancis menjuarai Piala Dunia 2018. Di ajang, tersebut, ia juga mampu menjadi pemain muda terbaik FIFA pada tahun yang sama.
Bukan hanya itu saja, setelah perhelatan Piala Dunia 2018, Mbappe tak berhenti menggoncang dunia sepakbola berkat aksi-aksi ciamiknya di lapangan hijau bersama Les Parisiens. Total ada 111 gol dan 46 assist yang berhasil Mbappe torehkan hanya dalam 127 penampilan bersama PSG di seluruh kompetisi.
Merujuk pada hal itu, maka wajar kalau ekspektasi untuk Mbappe bakal jadi pemain terbaik setelah era Messi-Ronaldo habis begitu tinggi. Tapi, kalkulasi di atas kertas hanyalah tinggal angka-angka saja. Sebab, Mbappe ternyata sangat mengecewakan dalam tiga tahun terakhir, khususnya di ajang Piala Eropa 2020.
Baca Juga:
- PSG ke Madrid: Harga Mbappe Rp 3,3 Triliun, Titik!
- Saga Transfer Mbappe Bikin Hubungan PSG dan Madrid Memanas
- Kebintangannya Diusik Messi, Alasan Mbappe Ingin Pindah ke Madrid?
- Mbappe Ingin Pergi, Al-Khelaifi: Ada Lebih Hebat dari PSG Sekarang?
Mbappe yang diyakini bakal kembali mengulangi performa supernya di Piala Dunia 2018, malah seolah menghilang ditelan bumi karena gagal mencetak satupun gol maupun assist di Euro 2020.
Meski mampu tampil mengilap di empat laga awal PSG musim ini dengan tiga gol dan dua assist, tapi buruknya performa Mbappe bersama timnas Prancis dengan menjadi pemain yang mengantongi total shots terbanyak yakni 12 shots tanpa gol membuat eks pemain Marseille, Tony Cascarino merasa Mbappe sudah alami kemunduran sejak Piala Dunia 2018.
“Kalau Anda perhatikan Mbappe pada 2018, ketika dia memenangi Piala Dunia, dia dulu penuh gairah dan sangar. Tapi sekarang dia mengalami langkah mundur dalam tiga tahun terakhir,” sebut Cascarino dilansir dari TalkSPORT.
“Dia tadinya tidak diragukan bakal jadi pemain terbaik dunia, itulah mengapa saya kecewa dengan penampilan dia di Piala Eropa. Dia sama sekali tidak memiliki pengaruh yang sama dalam pertandingan-pertandingan Prancis.” jelas Cascarino.
“Ada waktu-waktu ketika Anda bisa menyaksikan secercah, pengingat tentang bisa sebagus apa dia di lapangan. Bagaimanapun, dia sekarang tidak cukup melakukannya,” pungkasnya. (HS)
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com