Haaland: Yang Penting Juara Liga Champions, Bukan Main Cantik
Vivagoal – Liga Champions – Manchester City berhasil keluar sebagai juara Liga Champions lewat penampilan di bawah standar. Tapi bagi Erling Haaland, yang penting juara bukan main cantik.
Manchester City harus bersusah payah meraih kemenangan tipis 1-0 saat menghadapi Inter Milan di Ataturk Olympic Stadium pada laga final Liga Champions akhir pekan kemarin. Gol tunggal Rodri di pertengahan babak kedua membuat City sukses mengangkat trofi si Kuping Besar untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Di babak pertama, Manchester City memang tampil dominan tapi begitu kesulitan membongkar rapatnya pertahanan Inter Milan. Skor 0-0 pun bertahan hingga turun minum. Tapi di paruh kedua pertandingan, gantian Man City malah berada di bawah tekanan Inter Milan yang tampil trengginas dengan ball possesion sebesar 51 persen plus melepaskan hingga 10 tembakan percobaan dengan 5 yang on target.
Kalau bukan karena performaEderson Moraes di bawah mistar gawang, bisa jadi hasil akhir laga akan berbeda. Selain itu, keberuntungan juga memayungi City karena cuma diberi tiga kesempatan melepaskan tembakan sepanjang 45 menit babak kedua, namun bisa mengonversi satu di antaranya menjadi gol.
Meski begitu, cibiran banyak diarahkan kepada Man City yang dinilai tak pantas juara karena tampil di bawah form. Namun bagi Erling Haaland itu sama sekali tak mengganggu pikirannya.
Baca Juga:
- Penuhi Janji Bawa City Juara Liga Champions, Erling Haaland Lega
- Latih Timnas Target Guardiola Usai Kontrak di Man City Habis
- Guardiola Sukses Karena Selalu Melatih Tim Penuh Bintang?
- Arsenal Harus Tiru City yang Tahu Cara Menghabiskan Uang
Sebab Man City lebih memprioritaskan jadi juara Liga Champions ketimbang bermain cantik. Apalagi, mereka sudah punya pengalaman pahit di final pertama pada musim 2020/2021 lalu ketika ditumbangkan Chelsea dengan skor identik 0-1.
“Sebagian besar anggota tim telah belajar banyak dari kekalahan di final dua tahun lalu, dan sekarang lebih berpengalaman karena telah melalui banyak hal. Lihat saja musim lalu, saat berjuang hingga pekan terakhir di Premier League.” ucap Haaland dilansir dari CBS.
“Ini soal pengalaman yang tepat. Kami menyadari hal ini sejak Februari. Kami tahu Arsenal memimpin di Premier League dan di Liga Champions kami tahu akan bertemu Bayern yang sudah memenangi Liga Champions berkali-kali, lalu Real Madrid, pemilik gelar terbanyak.”
“Jadi kami sadar harus kuat mental untuk bertanding, mungkin tak memainkan sepak bola indah tapi harus menang. Karena laga ini, final Liga Champions adalah yang terpenting,” jelas Haaland.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
