(Photo: AFP/JORGE GUERRERO via Detik.Sport)

Ibra Tak Menyesal Meski Telah Buat Kapten Chelsea Terkapar!

Irman Maulana - November 23, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalBerita Bola – Penyerang veteran Swedia, Zlatan Ibrahimovic menolak untuk memberikan permintaan maaf atas insiden yang Ia lakukan ketika berhadapan dengan Timnas Spanyol pada jeda internasional pekan lalu.

Zlatan Ibrahimovic mengatakan bahwa Ia dengan sengaja telah melakukan tindakan kasar pada bek Spanyol, Cesar Azpilicueta. Menurutnya, Ia tak segan untuk melakukannya lagi, andai kembali terjadi hal serupa.

Penyerang AC Milan itu mengklaim jika Azpilicueta membuat komentar pada salah satu rekan setimnya di Swedia. Ibra merasa ucapan dari kapten Chelsea itu bisa menyebabkan konfrontasi fisik antar pemain.

Pada laga Kualifikasi Piala Dunia itu, Ibra tertangkap melakukan bantingan pada Azpilicueta, saat akan melepas tendangan bebas. Aksi dari Ibra itu pun membuat Azpilicueta terkapar di lapangan. Laga sendiri berakhir untuk kemenangan La Furia Roja dengan skor tipis 1-0 atas Swedia.

“Suatu hari di tim nasional, saya memberikan tekel kepada (Azpilicueta) dan melakukannya dengan sengaja. Saya tidak malu untuk mengatakannya karena dia melakukan sesuatu yang bodoh kepada pemain saya. Bertindak seperti pemain besar pada rekanku,”ujar Ibra dilansir Goal.

“Itu adalah hal yang bodoh, tetapi saya masih akan melakukannya demi membuatnya mengerti. Kamu tidak punya kesempatan untuk melakukannya padaku. Tapi akan menunjukkan kepadamu apa yang terjadi jika kau melakukannya.


Baca Juga:


“Apa yang bisa Ia katakan? Dia tidak akan mengatakannya kepadaku tetapi, kepada pemain saya – yang tidak akan melakukan apa-apa karena terlalu baik. Itu bukan hal yang baik, tetapi saya masih akan melakukannya. Aku tidak malu untuk mengatakannya.

Beruntung Azpilicueta terhindar dari masalah cedera yang serius. Sementara Ibra, kini harus diskors dari Timnas Swedia pada laga perdana play-off Piala Dunia 2022 mendatang. Menurut Ibra, Ia melakukannya agar pemain lain tak semena-mena, meski berhadapan dengan pemain muda.

“Ini bukan tentang melewatkan babak play-off. Ini tentang membuat pria itu mengerti bahwa kamu tidak bisa sembarangan mencari masalah. Kamu tidak bisa menyerang anjing yang tak berbicara,”pungkasnya.

“Serang yang bisa melakukan sesuatu. Terlalu mudah untuk memilih rekan tim saya yang berusia 20 tahun dan orang-orang yang sangat baik. Saya harap dia (Azpilicueta) mengerti sekarang.”

Selalu update kabar terbaru seputar dunia sepakbola hanya di Vivagoal.com