Ibra TInggalkan Manchester United Demi Lututnya
Vivagoal – Berita Bola – Sepanjang karier profesionalnya, Zlatan Ibrahimovic mengaku sangat jarang mengalami cidera yang membuatnya harus menepi lama. Tak heran, saat dirinya menderita cidera lutut parah di Manchester United, ia merasa shock dan frustasi.
“Saat cidera lutut itu terjadi, saya tidak tahu apa sudah saya alami, karena sebelumnya saya tidak pernah cidera serius seperti itu. Saya merasa seperti Superman, yang tidak bisa dikalahkan dan dihancurkan, tapi seorang Zlatan sudah berhasil melukai Zlatan,” cerita Ibrahimovic kepada Soccerway.
Ibra memutuskan pindah ke MU setelah kontraknya habis di akhir musim 2016/17 bersama Paris Saint-Germain. Di MU, Ibra bermain selama satu setengah musim. Di musim debutnya, mantan penyerang timnas Swedia itu mampu menyumbangkan 28 gol tuk The Red Devils.
[irp]
Tapi sayang, kegemilangannya di MU hanya berlangsung sebentar. Di April 2017, Ibra mengalami cidera ligamen lutut yang cukup parah dan memaksanya absen dari lapangan hingga 6 bulan lamanya.
Sekembalinya Ibra di November 2017, ia masih sempat bermain sebanyak tujuh laga dengan torehan satu gol.
Setelah itu, Ibra memutuskan hengkang dari MU meski kontraknya masih tersisa beberapa bulan lagi. Penyerang berusia 37 tahun itu mengaku ia butuh lingkungan baru yang bisa membuat lututnya aman.
[irp]
Ibra memutuskan pergi dari Old Trafford saat musim 2017/18 sedang memasuki masa-masa krusial liga, tepatnya di 22 Maret 2018.
“Setelah pulih, saya merasa belum siap kembali bermain tuk United. Rasanya seperti saya harus belajar lagi melatih lutut saya bermain bola. Dan setelah keyakinan dan optimisme dalam diri sudah kembali, disitu saya butuh lingkungan baru tuk membuat lututku merasa nyaman,” Ibra menjelaskan.
Ibra akhirnya pindah ke MLS dan bermain untuk LA Galaxy. Hingga saat ini, Ibra sudah mencatatkan 27 penampilan dengan menorehkan 22 gol.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di vivagoal.com