Vivagoal – Liga Indonesia – Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, membebaskan para pemainnya untuk menyantap makanan khas lebaran. Hal tersebut karena dirinya percaya anak asuhnya paham mana yang boleh dan tidak.
Suasana lebaran atau Hari Raya Idul Fitri akan selalu menjadi momen yang paling dinantikan umat muslim seluruh dunia, tak terkecuali pemain Timnas Indonesia. Hal tersebut karena akan banyak keluarga yang datang dan makanan enak yang hadir di hari tersebut seperti opor ayam, ketupat sayur, dan lain-lainnya.
Makanan-makanan tersebut tentunya tidak cukup baik untuk atlet karena mengandung lemak yang bisa mempengaruhi tubuh mereka. Akan tetapi, Indra Sjafri selaku pelatih Timnas Indonesia U-20 tidak berpendapat demikian.
Baca Juga:
- Bedasarkan Data, Ligue 1 Jadi Kompetisi yang Ramah Pemain Muda
- Indra Sjafri Beberkan Parameternya dalam Memilih Pemain Timnas U-20
- Jika Tak Punya Masalah dengan Patrick Vieira, Balotelli Tak Akan Tinggalkan Nice
- Ten Hag: Chelsea sebenarnya tak mau jual Mason Mount
Pada saat latihan terakhir Timnas U-20 jelang lebaran, Kamis (4/3) malam WIB, di Lapangan ABC, Komplek Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Indra Sjafri angkat bicara soal pemainnya yang makan-makanan lebaran. Dia mengatakan para pemain bisa memakan makanan lebaran karena mereka sudah paham apa yang mereka lakukan.
Foto: VIVAGOAL/Amirul Mukmin
“Mereka kan sudah pemain-pemain yang tahu tentang nutrisi yang baik, dan kita percaya ke pemain-pemain. Kalau tentang nutrisi mereka sudah sangat paham apa yang boleh, apa yang tidak boleh,” kata Indra Sjafri kepada para wartawan.
“Tetapi, kalau dia misalnya suasana lebaran mencicipi makanan-makanan khas yang dibikinin oleh bapak dan ibunya, kenapa tidak. Jadi, saya pikir mereka paham betul apa yang akan dia lakukan,” tambahnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com