Inggris Tak Mungkin Juara Piala Eropa Jika Main Seperti Fulham
Vivagoal – Euro 2020 – Legenda Arsenal, Paul Merson melontarkan kritikan keras terhadap gaya bermain Timnas Inggris jelang kick-off perdana Euro 2020 di akhir pekan ini. Menurutnya, The Three Lions tidak mungkin bisa keluar sebagai juara kalau bermain seperti Fulham.
Bukan hal yang mudah bagi Tim Nasional Inggris untuk bisa melebihi pencapaian pada Euro 1996, di mana Inggris mampu menembus hingga babak semifinal. Pasalnya, persaingan antar tim diyakini lebih berat, mengingat banyak pemain-pemain top yang tersebar di beberapa negara peserta Euro 2020
Maka dari itu, Paul Merson yang sekaligus bekerja sebagai kolumnis Sky Sports menilai pasukan Gareth Southgate harusnya tampil tangguh. Skuad Inggris harus bisabermain layaknya tim-tim di Premier League yang kerap mempertontonkan tempo tinggi untuk saat menghadapi klub-klub dari berbagai penjuru Eropa.
The Three Lions tak bisa mempertontonkan gaya bermain lambat seperti yang ditunjukan oleh Fulham di musim lalu. Lewat gaya bermain seperti itu, The Cottagers pada akhirnya harus terdegradasi karena hanya bisa duduk di peringkat ke-18 klasemen akhir Liga Inggris 2020/2021.
“Selama beberapa laga terakhir Timnas Inggris, yang saya lihat adalah kami memulai laga, lalu malah bermain seperti Fulham yang terdegradasi musim lalu! Kami mengoper bola ke bek tengah, lalu ke bek tengah lainnya, lalu dikirim lagi ke kiper. Kalau mainnya seperti itu, kami nggak akan punya kans juara,” ejek Merson seperti dikutip dari Sky Sports.
Baca Juga:
- Dianggap Tak Berguna di Euro 2020, Henderson: Keane Bukan Manajer Inggris
- Marcus Rasfhord: Jack Grealish Calon Bintang Timnas Inggris
- Kualitas Boleh Dibawah, Tapi Grealish Sosok Pembeda Seperti Ronaldo
- Masih Cedera, Kenapa Maguire Tetap Masuk Skuad Inggris Untuk Euro 2020
“Kami seharusnya memainkan tempo tinggi seperti halnya di Premier League. Seperti yang dilakukan Man City dan Chelsea saat melawan Real Madrid, Atletico Madrid, Paris Saint-Germain, negara-negara lain pasti akan kesulitan.
“Itulah alasan kenapa orang-orang mau menonton Premier League. Kecepatan 100 mil per jam, selalu ada tembakan di akhir serangan, lalu 30 detik kemudian sudah ada tendangan sudut di sisi lapangan yang lain, begitulah seharusnya kami bermain.
“Kami harus menutup celah sejak lini depan, bermain dengan kecepatan dan energi, dan kami akan menjalaninya. Selama lebih dari 90 menit, dengan jumlah pertandingan yang ada dalam sebulan, kami bisa membungkam tim-tim lain.”
Inggris bakal melakoni laga perdana penyisihan Piala Eropa 2020 dengan menghadapi Kroasia, Minggu (13/6) malam WIB. Inggris sendiri tergabung dalam Grup D bersama Kroasia, Republik Ceko, dan Skotlandia (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
