Jorginho: Pergantian Tiga Pemain Buat Kualitas Liga Inggris Turun!
Vivagoal – Liga Inggris – Gelandang Chelsea, Jorginho merasa operator Liga Inggris telah melakukan hal gila karena tak lagi menerapkan lima pergantian pemain dalam satu pertandingan. Menurutnya hal itu bisa berdampak buruk pada pemain sekaligus para fans.
Skema pergantian lima pemain pertama kali dilakukan di tahun 2020 saat terjadi lockdown setelah terjadi pandemi Covid-19. Ketika itu kalender sepakbola diperketat dan membuat pemain mendapat tekanan lebih daripada sebelumnya.
Kini FIFA dan UEFA tampaknya membuka kans untuk mempermanenkannya dan mayoritas liga besar Eropa pun memberlakukan hal yang sama. Namun, Premier League memutuskan untuk kembali menggunakan skema tiga pemain dalam satu pertandingan.
Keputusan dari operator Liga Inggris itu kemudian mendapat perhatian dari punggawa The Blues, Jorginho. Ia merasa apa yang dilakukan oleh pihak EPL justru membuat sulit karena pemain menjadi kurang mendapat waktu istirahat ditengah jadwal yang padat.
Baca Juga:
- Tuchel Frustasi, Kemenangan Chelsea Buyar di Injury Time
- Tak Dapat Penalti, Tuchel: Itu Semua Lelucon!
- Krisis Pemain, Tuchel Ragu Bisa Bawa Chelsea Juara
- Musim Baru Separuh Jalan, Man City Jangan Euforia Dulu
“Ini sangat sulit, karena kami tidak punya waktu untuk beristirahat. Pemain harus bermain setiap tiga hari dan kami hanya memiliki tiga pemain pengganti. Itu gila kami tidak menggunakan lima pergantian,” kata Jorginho kepada beIN Sports.
“Menurut pendapat saya itu berlebihan. Kami harus melakukan sesuatu tentang hal itu, karena jika terus seperti ini, hanya membuat lebih banyak pemain yang cedera dan mungkin kualitas permainan akan turun.
“Jadi itu bukan yang terbaik pula dari sisi hiburan. Mungkin Liga Inggris harus melihat itu.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
