Kai Havertz Memang Mirip Mesut Ozil Tapi ...
Kai Havertz, Foto: dok 90min

Kai Havertz Memang Mirip Mesut Ozil Tapi …

A Hendra - August 4, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris Kai Havertz mengingatkan banyak orang akan sosok Mesut Ozil yang punya teknik tinggi tapi tampak pemalas. Namun eks gelandang Manchester United, Owen Hagreaves yakin Havertz di Arsenal akan membuktikan anggapan tersebut salah.

Kai Havertz jadi satu dari tiga rekrutan anyar Arsenal pada bursa musim panas ini selain Declan Rice dan Jurrien Timber. Tak main-main, Havertz diboyong dari Chelsea dengan tebusan senilai 67,5 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,3 triliun dan diikat kontrak jangka panjang berdurasi 5 tahun.

Banyaknya uang yang musti dikeluarkan Arsenal untuk Havertz yang tampil kurang maksimal dalam dua musim terakhir bersama Chelsea cukup mengherankan banyak orang. Lebih mencengangkan, karena Arsenal begitu yakin akan kualitas Kai Havertz hingga tak ragu menjadikannya sebagai pemain dengan bayaran tertinggi saat ini, yakni 330 ribu paun per pekan atau setara Rp 6,3 miliar.

Kai Havertz Memang Mirip Mesut Ozil Tapi ...
Kai Havertz, Foto: dok Jawa Pos

Alhasil, Havertz di Arsenal pun kini digadang-gadang akan menjadi Mesut Ozil berikutnya. Berstatus pemain dengan gaji tertinggi di klub, tapi tampak malas dan performanya pun angin-anginan.

Tapi Owen Hargreaves percaya Havertz akan membungkam kritik di musim lalu dan menunjukkan kepada semua orang yang terbaik darinya. Hagreaves tak menampik Havertz memang punya gaya mirip Ozil, tapi ada sejumlah hal yang membuatnya akan lebih baik dari seniornya di timnas Jerman tersebut.


Baca Juga:


“Saya suka Kai, menurut saya talentanya sangat besar. Bahasa tubuhnya memang agak seperti Mesut Oezil. Saya rasa dia disalahpahami,” ujar Hargreaves dilansir dari TalkSPORT.

“Dia bisa bermain di lini tengah dalam sebuah tim Arsenal yang punya 70% penguasaan bola. Tidak perlu main kotor. Saya rasa dia juga memberikan mereka kesempatan besar untuk mengistirahatkan Saka, Odegaard, dan Jesus pada satu titik.

“Dia bisa main di banyak posisi itu. Plus, dia bisa main lebih ke dalam. Memang paling sulit, tapi rasanya talentanya tak terbantahkan.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com