Vivagoal – Liga Indonesia – PSS Sleman terpaksa menelan kekalahan keempat mereka secara beruntun usai takluk dari Persikabo 1973 dengan skor 1-2. Akibatnya, pelatih Super Elja, Seto Nurdiantoro, menginginkan undur mundur dari jabatannya.
PSS Sleman nampaknya mengalami kesialan di paruh kedua BRI Liga 1 2022/23 kali ini. Bagaimana tidak, dari 4 laga terakhir yang mereka jalani, semuanya berakhir dengan kekalahan.
Terakhir, mereka terpaksa tunduk dari Persikabo 1973 dengan skor 1-2. Padahal, laga yang dilaksanakan Minggu (26/2) kemarin, dilaksanakan di kandang mereka, Stadion Maguwaharjo.
FT: PSS 1-2 Persikabo 1973#PSS #UnityForOurGlory #PSSvsPersikabo #PSSday pic.twitter.com/DTcWhbMzEE
— PSS (@PSSleman) February 26, 2023
Namun, nampaknya itu tidak cukup untuk membuat PSS Sleman menang. Akibat kekalahan tersebut, pelatih Super Elja, Seto Nurdiantoro, ingin bertanggung jawab sepenuhnya.
“Mohon maaf untuk suporter yang sudah mendoakan kami. Hari ini tidak bisa memberikan hasil maksimal lagi. Mungkin pemain merasa terbebani, tidak bisa bermain lepas.”
“Banyak kesalahan individual yang kurang pintar. Namun bagaimanapun juga ini adalah tanggung jawab saya karena ini adalah pemain-pemain pilihan saya,” ucap Seto Nurdiantoro yang dilansir dari situs Liga Indonesia Baru.
Baca Juga:
- Inter Milan Dalam 3 Hari: Superior Atas Porto, Keok Lawan Bologna
- Piala Liga Inggris Jadi Awal Era Baru Manchester United
- Mantap! Tottenham dan Antonio Conte Akhirnya Bisa Kalahkan Chelsea
- Soal Gol Oliver Skipp ke Gawang Chelsea, Harry Kane: Luar Biasa, Sangat Keren!
Bentuk pertanggung jawaban yang ia inginkan dari kekalahan ini adalah mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala PSS Sleman. Ia bahkan telah berbicara mengenai hal tersebut kepada manajemen PSS Sleman.
“Untuk pertanggung jawaban, saya akan sampaikan ke manajemen di sisa laga yang masih cukup banyak ini, untuk saya tidak terlibat dengan tim ini lagi. Apapun itu nanti manajemen yang akan putuskan,” katanya.
PSS Sleman saat ini berada di peringkat ke-15 BRI Liga 1 2022/23, satu tingkat di atas zona degradasi. Tersisa 7 laga yang harus mereka hadapi, dan jika Seto ingin mundur sebagai pelatih, maka ia harus menyapu sisa laga dengan kemenangan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com