Vivagoal – Liga Indonesia – Ada yang kurang dalam acara penobatan PSM Makassar sebagai juara BRI Liga 1 2022/23. Trofinya tidak akan diserahkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
PSM memang telah mengunci gelar juara BRI Liga 1 2022/23 sejak akhir Maret lalu. Kemenangan atas Madura United membuat raihan poin Juku Eja tak mungkin terkejar lagi.
Prosesi penobatan gelar juara akan dilakukan pada pekan terakhir. PSM dijadwalkan menjamu Borneo FC di Stadion Gelora B.J. Habibie, Parepare, Minggu (16/4).
Seperti seremoni perayaan gelar pada umumnya, para pemain PSM Makassar akan dipanggil satu persatu ke panggung dan menerima medali. Setelah itu kapten tim akan menerima trofi dan mengangkatnya ke udara.
Trofi juara liga Indonesia biasanya diserahkan oleh Ketum PSSI. Namun untuk musim ini, tradisi tersebut tidak akan berlanjut.
Baca Juga:
- Luis Milla Ingin Tutup Musim Kompetisi dengan Kemenangan
- Aji Santoso Pantang Remehkan Kekuatan Dewa United
- Penonton Sepi, Pelatih Lebanon Tetap Kagumi Atmosfer SUGBK
- David da Silva Ingin Cetak Hattrick di Laga Penutup BRI Liga 1 2022/23
“Saya sangat sedih karena besok (Sabtu ini) ada tugas negara yaitu pergi dengan pak Presiden ke Hannover, Jerman bersama Menteri Investasi, Menteri Industri, dan Menteri Menko Perekonomian. Saya harus mendampingi pak Presiden,” kata Erick Thohir.
“Jadi kegiatan untuk tanggal 15, 16, dan 17 saya serahkan ke pak Waketum I (Zainudin Amali). Beliau sudah menyanggupi untuk datang ke Parepare, Makassar, untuk memberikan piala juara Liga Indonesia.”
Absennya Erick Thohir tentu sangat disayangkan. Namun hal ini harusnya tidak mengarungi momen pesta PSM dan para suporternya.
Kesuksesan menjuarai BRI Liga 1 musim ini memang sangat istimewa bagi PSM. Wiljan Pluim dan kawan-kawan berhasil mengakhiri masa paceklik gelar liga selama lebih dari dua dekade.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com