Vivagoal – Ligue 1 – Per tahun ini, Organisasi sepakbola profesional Prancis, LFP bakal menghapuskan nomor punggung Pelangi sebagai tanda anti-homophobia yang mereka lakukan dalam beberapa waktu belakangan.
Dalam tiga musim terakhir, para pemain Ligue 1 dan Ligue 2 menggunakan nomor punggung Pelangi setiap satu laga per musimnya sebagai bagian dari kampanye anti-homophobia. Tradisi itu dipastikan akan rampung di musim ini.
Menurut laporan RMC Sport, LFP siap menanggalkan nomor tersebut dan mereka akan melakukan pendekatan lain guna menangkal homophobia. Banyak pihak, meski tak semua, sepakat dengan keputusan tersebut. Terkait keputusan meniadakan nomor punggung pelagi, LFP pun sudah mengonfirmasi melalui situs resmi mereka.
“Saat ini, kami tengah mempersiapkan hari untuk melawan rasisme di Maret mendatang dan hari melawan homophobia Mei nanti. Pembahasan ini akan dilakukan dalam pertemuan pertengahan nomvember mendatang dan pihak terkait akan mempersiapkan dalam dua hari,” tulis mereka.
Baca Juga:
- Thierry Henry Akui Lebih Merasa Seperti Orang London Ketimbang Prancis
- Bek AC Milan Miliki Taktik Khusus Untuk Bisa Menghentikan Kylian Mbappe
- Lucas Hernandez Puji Kinerja Maignan di Bawah Mistar Gawang Les Bleus
- Timnas Prancis Lolos Euro 2024, Didier Deschamps Apresiasi Kerja Keras Pemain
Musim lalu, banyak pemain yang menolak menggunakan nomor punggung Pelangi dalam rangka memperingati hari internasional melawan homophobia, biphoria dan transphobia yang jatuh pada 17 Mei. Mantan pemain PSG, Idrissa Gueye menolak menggunakan seragam tersebut.
Tak hanya dirinya, beberapa pemain seperti Zakaria Aboukhal (Toulouse FC) dan Mostafa Mohamed (FC Nantes) menolak menggunakan seragam tersebut di tahun 2023. Musim ini, LFP juga sudah menjatuhkan sanksi kepada PSG dan Stade Rennes lantaran nyanyian berbau homophobia.
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com