Lini Depan Timnas Melempem, Shin Tae-yong Buka Pintu Naturalisasi Penyerang
Vivagoal – Liga Indonesia – Lini depan Timnas Indonesia kembali gagal mencetak gol di laga penting kontra Timnas Filipina. Hal tersebut membuat sang pelatih, Shin Tae-yong, membuka pintu untuk melakukan naturalisasi penyerang.
Indonesia mampu mengalahkan Filipina di laga terakhir fase grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan skor 2-0. Dua gol Garuda dicetak oleh Thom Haye pada menit ke-32 dan Rizky Ridho di menit ke-56.
View this post on Instagram
Tentunya, hal ini membahagiakan bagi para pecinta sepakbola Indonesia. Sayangnya, kemenangan tersebut melahirkan catatan buruk untuk lini depan Timnas.
Baca Juga:
- Pesan Shin Tae-yong ke Pengelola GBK: Jangan Pakai Buat Konser Lagi!
- Debut Bersama Timnas, Shin Tae-yong Puji Penampilan Calvin Verdonk
- Prediksi Legenda Italia Soal Persaingan di Serie A Musim Depan
- Bertemu Agen Chiesa, Roma Bersiap Tikung Napoli
Dari lima pertandingan terakhir, Marselino Ferdinan dan pemain lini depan lainnya hanya mencetak dua dari tujuh gol yang tercipta. Dua gol tersebut dicetak saat melawan Timnas Vietnam saat menang 3-0 lewat Ragnar Oratmangoen dan Ramadhan Sananta.
Hal tersebut membuat Shin Tae-yong selaku pelatih meminta agar lini depan bisa mengevaluasi dirinya. Jika tidak, maka Shin Tae-yong berpotensi untuk menaturalisasi penyerang di masa depan.
Foto: VIVAGOAL/Amirul Mukmin
“Jujur, saya tidak bisa memberi nilai baik kepada lini depan. Memang, mereka harus evaluasi diri dengan baik. Saya akan terus mencari pemain-pemain lini depan lainnya,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai laga.
“Memang, jika ada pemain yang berdarah Indonesia dan performanya baik, pasti akan saya ajukan lagi,” katanya.
Kemenangan kontra Filipina membuat Indonesia melangkah ke ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tidak hanya itu, skuad Garuda juga sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2027 mendatang.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
BERITA POPULER
