Vivagoal – Liga Champions – Real Madrid harus keok dari Lille di matchday kedua Liga Champions, Kamis (2/10) dini hari WIB. Pasca laga, Carlo Ancelotti merasa jika dirinya sulit menganalisa laga lantaran timnya memang benar-benar bermain buruk.
Dalam laga yang dimainkan di Stade Pierre-Mauroy, Lille sukses mengunci kemenangan 1-0 atas Los Blancos. Penalti Jonathan David di menit ke-45+2 menjadi pembeda dalam laga tersebut. Tak berhenti sampai di sana, kekalahan atas Les Dogues juga menghentikan rekor tak terkalahkan Madrid sejak Mei 2023 resmi terhenti di angka 36 laga.
Di laga tersebut, Madrid sejatinya lumayan mendominasi atas tim tuan rumah. Namun Carlo Ancelotti merasa timnya tak bermain baik lantaran secara keseluruhan, apa yang ditampilkan anak asuhnya masih jauh dari harapannya.
“Sulit untuk mengalisa laga. Kami sangat buruk dalam semua aspek. Kami tak membuat peluang. Posesion sangat lambat. Kami seakan tak punya ide dan penyerang kami perlu bermain lebih vertical. Masalah itu akan datang ketika anda bermain sangat lambat. Ini adalah pertandingan yang buruk” urainya seperti diwartkaan Diario AS.
Baca Juga:
- Ten Hag dan Pemain Man United Sama-sama Harus Tanggung Jawab!
- Dua Alasan yang Membuat Yoro Lebih Pilih Manchester United ketimbang Real Madrid
- Gaya Main Slot di Liverpool, Tidak Umum Untuk Pelatih asal Belanda
- Real Madrid Mulai Tanyakan Ketersediaan Bek Potensial Brasil
Meski begitu, Ancelotti juga masih memiliki sedikit harapan pasca hasil minor yang menuai timnya. Ia percaya pada momen ini, ia bisa melihat pendekatan baru pada pemain Madrid untuk kembali menuai hasil positif kedepannya.
“Kekalahan dari Atletico Januari lalu membuat kami berubah. Saya berharap hal yang sama akan terjadi pada kami,” timpalnya. Pasca laga Liga Champions, Los Blancos bakal mentas lagi akhir pekan ini di ajang LaLiga. Mereka bakal bersua dengan Villarreal di Santiago Bernabeu, 6 Oktober mendatang.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com