Vivagoal – Liga Inggris – Produktivitas Gabriel Jesus tengah menurun setelah absen mencetak gol dalam beberapa pertandingan Arsenal. Namun hal itu tak membuat Mikel Arteta khawatir.
Gabriel Jesus punya beban besar saat didatangkan dari Manchester City dengan banderol mencapai 45 juta paun atau sekitar Rp 794 miliar. Harga semahal itu tentunya harus dibayar lewat performa apik di lapangan. Ia diharapkan bsia menjadi mesin gol klub sekaligus membantu Arsenal mengakhiri puasa gelarnya di Liga Inggris yang kali terakhir bisa dimenangkan pada musim 2002/2023 atau tepatnya 2 dekade silam.
Jesus membuktikan dirinya bisa langsung tancap gas di delapan laga pertama Liga Inggris dengan torehan 5 gol dan 3 assist. Namun setelah itu, sudah empat pertandingan dilewati Jesus tanpa mencetak sebiji pun gol.
Jika ditotal, penyerang asal Brasil tersebut sudah 338 menit gagal menjebol gawang lawan. Kondisi itu tentu merugikan Arsenal yang akhirnya rentetan kemenangan mereka dalam empat laga terakhir di Liga Inggris harus terhenti ketika ditahan imbang 1-1 oleh Southampton di St Mary’s Stadium, Minggu (23/10) malam WIB.
Baca Juga:
- Dengan Kaki Terlemahnya, Xhaka Menangkan Arsenal Atas PSV
- Profesionalisme Granit Xhaka di Arsenal Tanpa Tanding
- Arteta: Granit Xhaka Bisa Cetak Gol Lebih Banyak Lagi
- Arsenal Kurang Naluri ‘Membunuh’ di Depan Gawang Lawan
Kendati demikian, Mikel Arteta selaku manajer The Gunners tak khawatir dengan kondisi yang tengah dihadapi Jesus. Menurutnya, ia justru lebih khawatir jika Jesus sudah tak mampu menciptakan peluang.
“Mengenai Gabi, dia juga kecewa hanya mencetak dua gol saat seharusnya bisa mencetak tiga atau empat gol, dia memang begitu,” ucap Arteta dilansir dari situs resmi Arsenal.
“Namun, dia tetap bisa mendapatkan peluang, dan dia selalu ada di posisi yang tepat. Dia terus memberikan yang terbaik bagi tim, sayangnya hari ini dia tidak bisa mencetak gol,” pungkas Arteta. (hs)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
