Mason Mount Kini Jadi Dilema Bagi Chelsea
Vivagoal – Liga Inggris – Mason Mount akan habis kontrak 18 bulan lagi di Chelsea. London Biru kini menghadapi dilema, apakah ingin mempertahankannya setelah belanja banyak pemain baru.
Kontrak Mason Mount bersama Chelsea akan habis pada akhir Juni 2024 mendatang. The Blues sebenarnya masih punya waktu banyak untuk melakukan negosiasi perpanjangan kontrak pemain berusia 24 tahun itu, tapi petinggi Chelsea diyakini bisa saja membuat keputusan lain.
Pasalnya, Chelsea sudah belanja triliunan rupiah di dua jendela transfer musim 2022/2023 ini. Total ada 16 pemain baru yang didatangkan, dengan enam diantaranya berposisi sama seperti Mason Mount, yakni gelandang serang, diantaranya Joao Felix dan Enzo Fernandez.
Di sisi lain, Mason Mount dikabarkan minta kenaikan gaji dalam perpanjangan kontrak barunya. Mount disebut-sebut menginginkan kenaikan gaji di angka ratusan ribu paun per pekan setelah selama ini cuma mendapat bayaran sebesar 80 ribu paun atau setara Rp 1,4 miliar per pekan.
Pada akhirnya, keputusan akan berada di tangan Graham Potter. Eks manajer Brighton & Hove Albion itu sejauh ini sudah membuat sejumlah keputusan berani termasuk mencoret Pierre-Emerick Aubameyang dari skuad Liga Champions.
Baca Juga:
- Datangkan 16 Pemain Baru, Chelsea Malah Krisis Striker Tajam
- Perjudian Besar Chelsea Beri Pemainnya Kontrak Sangat Panjang
- Baru Direkrut, Chelsea Sudah Berencana Jual Raheem Sterling
- Chelsea Belanja Banyak, Graham Potter: Tim Rival Jangan Iri!
Potter diperkirakan bisa saja membuat keputusan serupa terkait masa depan Mason Mount. Sejauh ini mereka masih menunjukkan kepercayaannya terhadap bintang timnas Inggris tersebut.
Mason Mount sendiri sedianya baru dua musim terakhir bermain reguler bersama Chelsea. Sebelumnya, pemain yang dipromosikan dari tim akademi The Blues pada 2019 lalu itu kerap dipinjamkan ke klub lain seperti Derby County dan Vitesse Arnhem. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
