Nadiem Amiri Positif Covid-19, Leverkusen Krisis Bek Tengah
Vivagoal – Bundesliga – Bayer Leverkusen akan membuka paruh kedua musim kompetisi 2021/2022 dengan menjamu Union Berlin di BayArena, Sabtu (8/1) malam WIB. Menjelang laga tersebut, satu pemain Die Werkself justru terinfeksi Covid-19.
Bek Bayer Leverkusen, Nadiem Amiri dipastikan harus menepi selama 10-14 hari ke depan untuk menyelesaikan masa karantinanya. Sampai hasil tesnya tunjukkan hasil negatif, Amiri akan absen membela Bayer Leverkusen.
Amiri sudah pernah terkonfirmasi positif Covid-19 Januari tahun lalu, namun kini Ia kembali harus terinfeksi virus yang sama. Amiri sendiri sebenarnya telah menerima dosis vaksin secara penuh dan manajamen klub mengabarkan bahwa Ia hanya menunjukkan gejala ringan.
Tak hanya Amiri, Bayer Leverkusen juga akan kehilangan Odilon Koussounou dan Edmond Tapsoba di lini tengah pertahanan Die Werkself. Keduanya harus menghadiri ajang internasional Africa Cup of Nations untuk menjadi wakil negara mereka di ajang tersebut.
Baca juga:
- Tak Juga Pulih, Nagelsmann: Kami Akan Cari Cara Sembuhkan Goretzka
- Tiga Pemain Positif Covid-19, Freiburg Tak Sabar Memulai Paruh Kedua
- Monchengladbach Kembali Jadi Mimpi Buruk Bayern
- Mesin Gol Dortmund Bakal Jadi Prioritas Transfer City di Bursa Mendatang
Sementara mantan kapten Charles Aranguiz dan Julian Baumgartliner juga tak bisa memperkuat lini tengah pertahanan Gerardo Seoane karena cedera. Exequiel Palacios masih diragukan dapat tampil dalam pertandingan perdana Die Werkself di tahun 2022 ini karena cedera punggung.
Di tengah kabar buruk tersebut, sedikit kabar baik mungkin dapat menjadi pelipur lara bagi Seoane. Piero Hincapie yang terinfeksi Covid-19 akhir Desember lalu dikabarkan sudah keluar dari masa karantina awal minggu ini. Setelah melalui pantauan tim medis, tampaknya pemain 18 tahun ini tak tunjukkan efek samping dari Covid-19 dan sudah bisa tampil kontra Union Berlin.
“Tak banyak bisa dilakukan (terkait kekosongan di lini tengah pertahanan), namun secara keseluruhan pemain yang tersisa tampak sehat secara mental” tutur Gerardo Seoane, dilansir dari Bulinews.
Seoane telah mempersiapkan timnya sebaik mungkin untuk pertandingan melawan Union Berlin, namun pria 43 tahun ini mengaku bahwa timnya muingkin baru bisa berikan porforma optimal setelah 2-3 pertandingan kedepan. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com
