Berita Bola Obrolan Vigo

Obrolan Vigo: Teerasil Danga, Legenda Thailand yang Memasuki Senjakala

Heri Susanto - June 6, 2024

Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Berita Bola – Teerasil Dangda merupakan legenda sepakbola Thailand yang sudah lumayan sering makan asam garam di lapangan hijau. Saat ini, sang juru gedor sudah berusia senja dan hanya tinggal tunggu waktu baginya untuk pensiun.

Dalam beberapa waktu belakangan, sepakbola Thailand sukses merajai Asia Tenggara. Ada peran Dangda dalam proses tersebut. Sang pemain sudah mentas di tim senior sejak 2007 silam dan sukses memberikan berbagai silverware seperti tiga Piala AFF dan satu Kings Cup bagi Negeri Gajah Putih. Di level klub, reputasinya juga lumayan mentereng.

Secara catatan, ia memiliki reputasi yang lumayan mumpuni ketika Piala AFF digelar. Saat ini, namanya menjadi yang tersubur di kompetisi dengan mendulang 25 gol. Catatannya melebihi penyerang terbaik Asia Tenggara manapun seperti Noh Alam Shah, Le Cong Vinh hingga Kurniawan Dwi Yulianto ataupun Bambang Pamungkas.

Di level klub, ia sempat memperkuat beberapa tim Thai League macam Rajpracha, Muangthong United hingga BG Phatum. Bersama tim yang disebut kedua ia lumayan mendulang kesuksesan dengan mendulang lebih dari 100 gol dan persembahkan berbagai kesuksesan di level domestik.

Baca Juga:

Nama Dangda sempat diperkenalkan sebagai punggawa Manchester City ketika the Sky Blues diakuisisi oleh mantan perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra pada 2007 lalu. Namun ia tak pernah mengecap debut bersama klub karena tak mendapatkan izin kerja di Inggris. Meski begitu, Dangda masih berkiprah di Eropa dengan dipinjamkan selama semusim ke Grasshopper yang mentas di Liga Swiss.

Di Grasshopper, Teeerasil tak pernah mentas untuk tim utama. Ia hanya beberapa kali mentas bersama tim reserve dan turut mendulang dua gol dari enam laga. Ketika City berganti konsorsium ke Abu Dhabi besutan Sheikh Mansour, ia beserta dua pemain lain yakni Suree Sukha dan Kiatprawut Saiwaeo tak pernah bermain di tim utama dan dilepas.

Karirnya kemudian berlanjut di Thailand bersama Rajpracha dan Muangthong. Namun pada masa baktiinya bersama Muangthong, ia mendapatkan kesemaptan aboard ke Spanyol dan Jepang ketika memperkuat Almeria pada 2014/15 dan Sanfrecce Hiroshima pada 2018.

Dalam perjalanannya di Almeria, Teerasil resmi menjadi pemain Thailand pertama di LaLiga dan mendapatkan sambutan yang meriah dari fans. Ia sempat memberikan rekor ketika mencetak gol melawan Real Betis di ajang Copa del Rey. Di Jepang, ia sempat sumbangkan 6 gol dari 32 laga. Aboard terakhirnya hadir ketika mentas bersama Shimizu S-Puzle di JLeague pada 2020. Tajinya di sana sudah mulai menurun.

Baca Juga:

Kini, Dandga sudah berusia 35 tahun dan masih aktif bermain bersama BG Pathum United sejak 2021 lalu. Satu gelar Liga dan sepasang Piala Thailand sempat ia persembahkan bagi klub. Total, ia sudah mengepak 42 gol dan 17 assist dari 102 laga yang dimainkan. Catatan tersebut masih bisa bertambah lantaran kontraknya baru akan rampung pada 2025 mendatang.

Ketika kontraknya rampung, ia mungkin bakal memutuskan pensiun atau masih terus bermain entah dengan tim mana. Namun satu yang pasti, tombak tajam yang sudah koleksi 44 gol dari 92 laga bersama Thailand sudah menua dan Negeri Gajah Putih dipastikan bakal merindukan momen manis bersamanya yang sempat terbangun beberapa tahun silam. Statusnya sebagai legenda sepakbola Negaranya dengan seabrek sumbangsih di level internasional, klub maupun individual jelas tak bisa ditepikan begitu saja.

Suk San wan Geuod, Teerasil!

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com