Site icon Vivagoal.com

Pelatih Baru Beberkan Alasan Tinggalkan Brighton Guna Bergabung dengan Chelsea

Pelatih Baru Beberkan Alasan Tinggalkan Brighton Guna Bergabung dengan Chelsea

Sumber: Fourfourtwo

Vivagoal Liga Inggris – Manjer baru Chelsea, Graham Potter buka suara mengapa dirinya meninggalkan Brighton guna berlabuh ke London Barat lantaran ada kesempatan lain yang hendak dikejar.

Pekan keamrin merupakan pekan yang lumayan krusial bagi Chelsea. Mereka resmi mendepak Thomas Tuchel dari jabatannya sebagai manajer klub beberapa jam pasca the Blues keok dari Dinamo Zagreb di matchday pertama Liga Champions, Rabu (7/9) dini hari WIB.

Tak hanya rentetan hasil minor, Football London mengklaim jika kmomunikasi Tuchel yang buruk kepada tim juga menjadi muasal mengapa dirinya dirinya dipecat hal tersebut sudah terjadi pada tur pra-musim klub di Amerika Serikat. Beberapa hari pasca dipecatnya Tuchel, Chelsea resmii menunjuk Graham Potter sebagai manajer anyar.

Untuk membawa manajer asal Inggris, mereka harys membayar kompensasi di angka 20 juta Euro pada the Seagulls. Potter sudah mulai melatih para pemain dalam sesi latihan di Cobham. Ia mendapatkan waktu tambahan pascal aga kontra Fulham akhir pekan kemarin ditunda lantaran meninggalnya Ratu Elizabeth II.


Baca Juga:


Potter memiliki tugas pertamanya untuk menukangi Chelsea di ajang Liga Champions kontra RB Leipzig tengah pekan mendatang. setelahnya, mereka bakal bersua dengan Liverpool di Anfield pada pekan depan.

Potter pun mengklaim alasan dirinya meninggalkan Brighton untuk membesut Chelsea. Hal tersebut ia sampaikan dalam pernyataan tertulisnya pada the Seagulls. Dalam suratnya, ia banyak memiji mantan timnya seraya berharap seluruh pihak bisa menerima keputusannya.

“Ini adalah tiga tahun terbaik yang saya lalui bersama klub yang merubah hidup saya. Saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada anda semua dalam periode spesial dalam karir saya,” tulisnya dalam surat yang dimuat di laman resmi Brighton.

“Saya mengucapkan selamat tinggal keapda tim terbaik yang sangat memiliki makna pada saya dan keluarga. Saya mungkina tak bisa meminta maaf satu persatu. Namun saya harus megejar tantangan baru,”

“Saya akan  menghargai hubungan yang sudah saya bangun dengan klub. Saya ingin berterima kasih kepada Tony Bloom, Paul Barber dan semua direktur yang sudah memberikan kesempatan. Albion memberi saya momen bagus. Untuk semua orang di Brighton & Hove Albion, terima kasih banyak. MMenjadi sebuah kehormatan pernah menukangi klub selama tiga tahun. Saya harap tim bisa sukses dan melaju,” tutupnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version