Penyesalan Terbesar Gelandang Veteran Bersama Inter Milan
Vivagoal – Serie A – Liga Champions 2020/21 berakhir kurang menyenangkan bagi seorang Arturo Vidal yang biasanya tak pernah melewatkan fase knockout. Pasalnya, klub Inter Milan sudah tersingkir sedari fase grup dengan menduduki posisi juru kunci klasemen grup B.
Inter Milan yang di laga terakhir dituntut menang, ternyata hanya bisa bermain imbang tanpa gol melawan Shakhtar Donetsk. Mereka pun gagal bersaing dengan Real Madrid, Borussia Monchengladbach yang lolos ke babak 16 besar dengan status juara dan runner up grup.
Mereka juga gagal melaju ke Liga Europa karena cuma mengemas 6 poin, selisih satu angka dari Shakhtar Donetsk yang ada di peringkat ketiga.
Berdasarkan catatan Opta, ini menjadi kali pertamanya sejak musim 2012/2013, tak ada lagi tim yang dibela Arturo Vidal bisa berlaga di fase gugur Liga Champions. Sebelumnya, Vidal termasuk salah satu pemain yang paling sering tampil di babak 16 besar dalam kurun 8 tahun terakhir.
Sejak kali pertama bermain di Eropa bersama Bayer Leverkusen pada 2007 silam, Vidal sebenarnya pernah gagal menembus kompetisi Eropa. Tapi tetap, apa yang terjadi musim ini bersama Inter jadi yang paling pahit dialaminya.
“Momen tersulit bagi saya tentu saja saat tersingkir dari Liga Champions dan gagal melaju ke Liga Europa. Itu sulit.
Baca Juga:
- Bintang Atalanta Minta Dilepas ke Rival di Lombardy
- AS Roma: Kalah Dikritik, Menang Tidak Dipuji
- Senangnya Milan Merayakan Natal Di Puncak Klasemen
- Hanya Imbangi Bologna, Pemain Atalanta Dicap Sombong
“Tapi inilah proyek baru Inter. Dengan banyak pemain-pemain muda yang lapar untuk memenangkan semuanya, jelas saya sangat sedih kami tersingkir dari Liga Champions dan Liga Europa. Namun kami masih punya dua kompetisi penting, kami harus lakukan yang terbaik,” ucap Vidal dilansir dari Calciomercato.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
