Site icon Vivagoal.com

Persib Banding Hukuman Komdis, Sekjen PSSI Tak Mau Kecolongan Lagi

Persib akan Lakoni Laga Uji Coba Kontra Suwon FC

Sumber: Liga Indonesia Baru

VivagoalLiga IndonesiaPersib Bandung mengajukan banding atas hukuman satu laga kandang tanpa penonton saat menjamu Persija Jakarta. Langkah tersebut mendapat respons Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.

Komdis PSSI menjatuhi hukuman tersebut bukan tanpa alasan. Terjadi kerusuhan antarsuporter dan penganiayaan di luar perimeter stadion saat Persib menjamu PSIS Semarang, tengah pekan lalu.

Sanksi Komdis itu berlaku untuk pertandingan terdekat. Menariknya, Persib dijadwalkan menjamu Persija yang notabene musuh bebuyutan, Sabtu (9/3) mendatang.

Hukuman tersebut jelas menimbulkan kekecewaan besar. Persib jelas ingin mendapat dukungan penuh suporternya saat menjamu Persija sehingga mengajukan banding.

Yunus Nusi sangat berhati-hati menanggapi situasi ini. Ia meminta semua pihak termasuk Komite Banding (PSSI) untuk mempertimbangkan banyak hal sebelum mengambil keputusan untuk banding Persib.

“Kita akan lakukan semuanya secara prosedural karena ini juga menyangkut sebuah risiko yang sangat besar. Tentu kita akan mengakomodir saran dan pendapat dari berbagai elemen dan kita juga harus berkaca kepada beberapa kejadian,” kata Yunus Nusi.


Baca Juga:


Duel Persib kontra Persija hampir pasti mengundang para Bobotoh untuk memadati Stadion Si Jalak Harupat. Sanksi pertandingan tanpa penonton bisa menimbulkan kericuhan di luar arena duel kedua tim.

Hal inilah yang dikhawatirkan Yunus Nusi. Ia ingin semua pihak belajar dari Tragedi Kanjuruhan.

“Kami juga tidak mau kecolongan lagi karena kejadian seperti, maaf, Kanjuruhan. Itu betul-betul luar biasa memukul federasi,” tambahnya.

Sumber: Twitter/Persib

“Kita juga berharap ke depannya kawan-kawan saling menahan diri juga harus memaklumi bahwa ketika PSSI memberikan keputusan tanpa penonton, ya layaknya itu juga dituruti, maklumi saja.”

“Ini kan kita khawatir karena kita masih dalam pemantauan FIFA dalam rangka transformasi sepakbola Indonesia. Kita khawatir apabila ada kejadian yang menyerupai kejadian sebelumnya ini akan berakibat fatal terhadap federasi kita,” tutup Yunus Nusi.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version