Prestasi Jeblok, MU Masih Rengkuh Pemasukan Fantastis!

Prestasi Jeblok, MU Masih Rengkuh Pemasukan Fantastis!

Heri Susanto - September 25, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga Inggris – Manchester United baru saja merilis laporan finansial satu tahun fiskal 2019 yang menyentuh angka tertinggi 627,1 juta poundsterling atau sekitar 11 triliun rupiah. Angka tersebut terasa begitu mengejutkan mengingat United gagal mentas di Liga Champions musim kemarin.

Meski begitu, keuntungan yang direngkuh United seakan membuat mereka tetap berada di jajaran elit klub terbesar di dunia. Yang menjadi pertanyaan, bagaimana United merengkuh pemasukan tersebut?

Dilansir dari Manchester Evening News, sumber pendapatan terbesar MU datang dari saluran komersial, bukan hak siar. Secara total, klub yang bermarkas di Old Trafford itu mendapatkan 275,1 juta pounds dari sektor komersial.

Angka tersebut menjadi  penyumbang terbesar klub dengan presentase hingga 43,87% dari pendapatan MU pada tahun fiskal 2019. Angka ini membuktikan daya pikat MU sebagai brand di seluruh dunia masih sangat menjual.

Pemasukan dari sisi komersial menjadi jawaban atas kemungkinan buruknya performa tim. Terlebih mereka juga cukup sulit bergerak bebas di bursa transfer kemarin. Hanya saja pihak klub menyebut jika pendapatan dari pihak komersil akan menjadi nomor dua.

Baca Juga: Program Solskjaer Akan Terus Didukung Manajemen United

Pihak internal MU menjamin bahwa yang terutama adalah memetik hasil positif di lapangan dan terus mengembangkan skuad. Uniknya, penjualan tiket MU musim lalu masih yang tertinggi di Premier League dengan 111 juta poundsterling.

Di sisi lain, MU mendapatkan 241,2 juta poundsterling dari hak siar di seluruh dunia. Angka tersebut naik 18 persen dari pendapatan musim lalu. Biar begitu, angka tersebut dinilai akan turun lagi tahun depan jika tim gagal memberikan performa terbaiknya.

Liga Champions jadi alasan utama. MU mendulang banyak uang dari Liga Champions 2018/19 lalu, tapi musim 2019/20 ini mereka hanya bermain di Liga Europa yang artinya baik pemasukan dari kompetisi maupun nilai di pasar juga mengalami penurunan.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com