Roberto Carlos Akui Tim Ini Hampir Hancurkan Karirnya
Vivagoal – La Liga – Legenda Real Madrid, Roberto Carlos mengklaim jika Inter Milan hampir saja menghancurkan karir sepakbolanya sebelum Real Madrid datang menyelamatkannya kelak.
Pada pertengahan 90an, Carlos memang memutuskan hengkang dari Palmeiras guna mentas di Eropa bersama Inter Milan. La Beneamata yang saat itu diasuh Roy Hodgson tak memainkan Carlos sesuai perannya. Ia lebih banyak ditempatkan sebagai gelandang, alih-alih memainkan Carlos di posisi terbaiknya, fullback kiri.
“Roy Hodgson menghancurkan saya di Inter, ia membuat saya bermain di lini tengah,” ungkap lelaki 47 tahun, kepada Marca. “Saya tidak akan memiliki kesempatan untuk bermain bersama tim nasional dan saat itu ada Copa America pada 1997. Kami tidak cocok, tapi waktu itu saya tidak tahu banyak mengenai sepakbola Eropa.”
Carlos membicarakan tentang masa depannya bersama Massimo Moratti yang saat itu masih berstatus sebagai presiden klub. Ia meminta dijual dan sang raja minyak dari Italia mengamini permintaan tersebut. Carlos pun berlabuh bersama Real Madrid yang kala itu masih diarsiteki Fabio Capello.
Baca Juga:
- Liverpool Lewatkan Kesempatan Tuk Gaet Bintang Real Madrid
- Cerita Ozil Yang Ditolak Guardiola Dan Akhirnya Berlabuh ke Real Madrid
- Messi Hanya Mungkin Hengkang ke Dua Liga Ini!
- Semua Orang Tak Mungkin Membenci Zinedine Zidane, Kenapa?
Bersama Capello, ia menemukan sentuhan terbaiknya. Ia pun langusng mengisi pos fullback kiri hingga akhir karirnya bersama Real. Carlos menilai sosok Capello merupakan pelatih yang sangat berpengaruh pada perkembangan karirnya.
Semasa membela Madrid, Carlos sempat mencicipi empat gelar LaLiga dan tiga gelar Liga Champions. Setelah dari Madrid, ia sempat berkelana ke Liga Russia dan Turki.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com
