Cerita Ozil Yang Ditolak Guardiola Dan Akhirnya Berlabuh ke Real Madrid

Cerita Ozil Yang Ditolak Guardiola Dan Akhirnya Berlabuh ke Real Madrid

Fido Moniaga - April 11, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal La Liga – Salah satu kisah yang paling menarik dalam karier Mesut Ozil adalah saat dirinya jadi buruan banyak klub-klub top Eropa pasca tampil gemilang di Piala Dunia 2010. Barcelona jadi tujuan utamanya, namun pada prosesnya ia malah membela Real Madrid.

Ozil adalah buruan nomor satu klub-klub top Eropa selepas tampil ciamik bersama timnas Jerman di Piala Dunia 2010 yang dilangsungkan di Afrika Selatan. Meski gagal membawa Jerman juara dunia, Ozil tetap bisa memikat para pemandu bakat klub elit Eropa dengan satu gol dan tiga assist-nya yang sukses membantu Jerman keluar sebagai juara ketiga.

Barcelona, Real Madrid, Arsenal, Manchester United dan Bayern Munchen berlomba untuk mendapatkan tanda tangannya. Namun, Ozil mengaku, Barcelona-nya Pep Guardiola saat itu benar-benar memikat perhatiannya.

Bersama Guardiola, Barcelona tampil mendominasi dunia sepakbola sejak tahun 2008 dengan gaya tiki taka. Di musim debutnya, Guardiola bahkan langsung bisa menghadirkan treble winner, disusul serangkaian titel lainnya yang jumlah totalnya mencapai 14 buah hingga musim 2011/2012.

Tapi sayangnya, Guardiola saat itu tidak melihat Ozil sebagai gelandang yang cocok dengan skema tiki taka. Ditambah lagi, ia baru saja mempromosikan Sergio Busquets dari akademi La Masia dan ingin memberi menit bermain yang banyak buat pemain mudanya itu.

Pada prosesnya, Ozil akhirnya menerima ajakan Jose Mourinho yang saat itu membesut Real Madrid. Bersama Mourinho, Ozil bisa memenangi tiga trofi, LaLiga, Copa del Rey dan Piala Super Spanyol.

“Setelah Piala Dunia 2010, Real Madrid dan Barcelona, Arsenal, Bayern Munchen dan Manchester United menginginkan saya. Tim favorit saya saat itu adalah Barcelona. Saya belum pernah melihat sebuah tim bermain secantik mereka.” ungkap Ozil seperti dilansir dari Marca.


Baca Juga:



“Saya sempat berhasrat bisa gabung ke Barcelona, tapi kelihatannya Guardiola tidak menginginkan saya. Absennya dia dalam negosiasi membuat saya curiga, tapi Barca saat itu bilang dia sedang berlibur.” sambungnya.

“Di sisi lain, Mourinho datang dengan sangat meyakinkan, dia ramah dan punya keinginan kuat membawa saya ke Madrid. Dia benar-benar berbeda dengan Guardiola. Jadi saya putuskan untuk gabung ke Real Madrid-nya Mourinho,” pungkas Ozil.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com