Samuel Eto'o Buka Peluang Latih Tim Masa Lalunya

Samuel Eto’o Buka Peluang Latih Tim Masa Lalunya

Heri Susanto - October 18, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLa LigaMantan pemain internasional Kamerun, Samuel Eto’o membuka kemungkinan untuk kembali pada tim yang membesarkan namanya Real Mallorca sebagai pelatih.

Eto’o menilai Mallorca menjadi salah satu tim dimana dirinya mencapai penampilan terbaik di sepanjang karirnya. Ia baru saja mengumumkan pensiun dari karir sepakbola yang telah dijalaninya selama kurang lebih dua dekade terakhir pada Bulan September lalu.

Bakatnya di sia-siakan oleh Real Madrid, Eto’o tumbuh menjadi salah satu striker ganas pada masanya. Ia total dapat mencetak 54 gol dari 128 match yang dijalaninya bersama Los Bermellones.

“Saya mencapai level tertinggi permainan saat di Mallorca. Kami merupakan kelompok manusia biasa yang berkompetisi dengan para pemain hebat di Real Madrid dan Barcelona,”ujar Eto’o dilansir One Football.

“Tapi kami melakukanya dengan baik, kami sangat bangga bisa membela seragam dan wilayah kami.

Pasca bermain baik di Mallorca, Ia pun dipinang oleh Barcelona pada tahun 2004. Di Camp Nou, kualitas Eto’o semakin berkembangn dan bisa meraih trofi Liga Champions serta tiga trofi La Liga. Pengalamannya bermain di Barcelona membuka wawasannya bahwa para pemain seperti dirinya bisa berprestasi jika diberikan kesempatan bermain yang cukup.

“Bermain di Barcelona membuka mata dunia, bahwa seorang anak yang berasal dari tempat kecil seperti saya, bisa melakukan hal terbaik jika diberikan peluang yang sama,”ungkap Eto’o.

Ia mengakui, bermain cukup sulit saat di Mallorca. Tetapi menurutnya saat dirinya pergi ke Barcelona, merasa tidak boleh gagal. Ia merasa Barcelona saat itu merupakan kumpulan para pemain hebat yang hanya butuh kemenangan.

[irp]

Memenangkan trofi si kuping besar sebagai pemain, Eto’o memiliki keinginan untuk meraihnya kembali sebagai pelatih. Tapi, ambisi besar itu bisa menjadi fondasi awal yang baik di Mallorca nanti, dimana putranya Etienne Eto’o juga bermain disana.

“Saya cinta sepakbola. Jadi saya ingin bisa melatih pada level tertinggi. Bisa jadi saat di Mallorca ataupun tim lain,”tambahnya.

Keberuntungannya saat menjadi pemain diharapkan Eto’o bisa menular saat Ia memulai karir sebagai pelatih. Satu diantara pencapaian positif Eto’o di Mallorca adalah bisa membawa Los Bermellones berada di peringkat ke tiga pada La Liga musim 2000/01.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com