Inzaghi Sebut Gaya Main Inter Kini Banyak Tuai Pujian
Vivagoal – Serie A – Simone Inzaghi mengklaim Inter Milan saat ini tampil lebih agresif dan menghibur di bawah asuhannya. Karena itu, banyak orang kini senang menonton Nerazzurri saat bermain.
Inter Milan memang tampil sangat luar biasa sepanjang paruh pertama musim ini. La Beneamata berhasil memenangkan 14 dari 19 pertandingan, dengan cuma sekali menderita kekalahan.
Bukan main-main, dari 19 pertandingan pertama musim ini, Lautaro Martinez dkk juga sukses melesakkan hingga 49 gol atau rataan 2,57 gol per laga. Catatan itu membuat Inter jadi tim paling produktif diantara semua tim di Serie A. Selain itu mereka cuma kemasukan sebanyak 15 gol, paling sedikit kedua setelah Napoli dengan 14 gol.
Berdasarkan catatan Sofascore, Inter pun berhasil keluar sebagai juara paruh musim atau Campione d’Inverno setelah tak terkalahkan dalam 11 pertandingan beruntun. Hebatnya lagi, delapan dari 11 pertandingan tersebut dituntaskan dengan torehan clean sheet alias tanpa kebobolan satu pun gol.
Merujuk pada performa oke tersebut, Simone Inzaghi yang baru awal musim ini ditunjuk menangani Nerazzurri menggantikan Antonio Conte menyebut Inter sudah tampil sangat berbeda. Dengan gaya sepakbola menyerang yang diusungnya, Hakan Calhanoglu Cs diklaim sudah tampil begitu menghibur dan tak heran jika mereka dianggap sebagai salah satu favorit juara.
Baca Juga:
- Juventus Lagi Panas-Panasnya, Inter Waspada Penuh
- Bukti Level Inter Tidak Turun Meski Ditinggal Conte dan Lukaku
- Pioli Ejek Inter: AC Milan Juara Paruh Musim Lalu Gagal Raih Scudetto
- Simone Inzaghi: Juara Paruh Musim Tak Berarti Apa-Apa
“Saya bahkan sudah puas ketika kami masih tertinggal jauh dari puncak klasemen di bulan Oktober. Sebab saat saya bertemu fans di tengah kota, mereka bilang bahwa mereka puas dengan gaya main kami, terhibur ketika datang ke stadion. Ini pujian luar biasa untuk seorang pelatih,” kata Inzaghi dikutip dari Football Italia.
“Saya bahkan bilang kepada staf saya, saya yakin sejak sesi latihan pertama bulan Juli bahwa kami bisa melakukan sesuatu yang hebat. Sepakbola modern itu lebih kepada memanfaatkan ruang. Jadi saya berikan kebebasan kepada pemain untuk memutuskan kapan harus bertindak.
“Kini dengan penonton kembali ke stadion, pelatih cuma bisa memberi instruksi secara cepat kepada pemain. Kami bisa mengatur cara bertahan dan menyerang tim, dengan video dan sebagainya, tapi keputusan akhir di pemain.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
