Simpati Untuk Newcastle yang Selalu Kalah di Partai Final
Vivagoal – Liga Inggris – Newcastle United belum mampu memperbaiki catatannya jika bermain di partai final usai dikalahkan Manchester United. Untuk kelima kalinya secara berturut-turut, The Magpies harus puas hanya sebagai runner-up.
Newcastle United harus mengakui keunggulan Manchester United di final Piala Liga Inggris 2022/2023. Dalam pertandingan di Wembley Stadium, Minggu (26/2) malam WIB, The Toon Army kalah dengan skor 0-2.
Dengan kekalahan ini, Newcastle masih harus menunggu lebih lama lagi untuk memutus puasa gelar juara di ajang ini setelah kali terakhir memenangkannya pada 1955 silam, atau yang pertama sejak memenangkan Piala Intertoto pada 1968.
Kekalahan dari Setan Merah juga sekaligus memperpanjang catatan buruk Newcastle di partai final. Total, dalam 68 tahun terakhir, mereka sudah lima kali tampil di partai puncak, namun tidak ada satu pun yang berhasil dimenangkan
Kian tragis karena catatan kekalahan Newcastle di Wembley Stadium juga merupakan yang paling banyak di antara tim-tim Inggris lainnya. Ya, Newcastle mencatatkan diri sebagai tim dengan rentetan kekalahan terpanjang di Wembley, yakni sembilan kali sejak Piala FA 1974.
Baca Juga:
- Trofi Carabao Cup Awal Era Emas MU Bersama Erik Ten Hag
- Berjoget Rayakan MU Juara Carabao Cup, Ten Hag Diminta Resign
- David De Gea Pecahkan Rekor Clean Sheet Dalam Sejarah MU
- Piala Liga Inggris Jadi Awal Era Baru Manchester United
Meski begitu, manajer Newcastle Eddie Howe tetap bangga dengan pencapaian anak asuhnya dan berharap ini bisa jadi pelecut untuk bisa lebih baik ke depannya.
“Kami boleh bangga dengan performa kami, tapi kami memang kurang membunuh di depan gawang. Kami tidak ingin hasil di final ini merusak fokus tim. Para pemain sudah memberikan segalanya,” ujar Howe di Sky Sports.
“Ini proses, kami ingin rutin ada di sini. Jalan masih panjang untuk menjadi tim seperti yang kami inginkan.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
