Real Betis Umumkan Joaquin Sanchez Gantung Sepatu di Akhir Musim 2022/23
Vivagoal – La Liga – Real Betis secara resmi mengumumkan Joaquin Sanchez akan gantung sepatu setelah musim kompetisi 2022/23 berakhir. Kabar ini disampaikan manajemen Los Verdiblancos melalui akun media sosial resmi klub.
Sejak musim panas tahun lalu, Joaquin sudah mengindikasikan akan segera gantung sepatu. Namun sang pemain veteran memutuskan bertahan satu musim lagi karena Real Betis masih membutuhkan tenaganya.
Joaquin sudah menyatakan akan gantung sepatu akhir musim ini di usia 41 tahun dan baru-baru ini manajemen Real Betis membenarkan pernyataan Joaquin. Los Verdiblancos mengunggah posting-an berisi ucapan terima kasih dan sebuah video dari Joaquin.
“Tak ada yang abadi di dunia ini. Sekarang saatnya bagi saya untuk gantung sepatu, hasil karya saya seumur hidup yang tak akan lekang di makan waktu,” demikian pernyataan Joaquin, dilansir dari 90min.
Baca juga:
- Jelang Laga Kontra Barcelona, Memphis Depay Diragukan Bisa Tampil
- Klub Serie C, Catanzaro Tembus 100 Gol, Paling Subur di Lima Liga Top Eropa
- Kemenangan Atas Barcelona Jadi Titik Balik Inter Milan di Liga Champions
- AC Milan Tak Sabar Menanti Duel Vs Inter Milan di Semifinal Liga Champions
Joaquin memulai karir sepak bolanya bersama akademi Real Betis dan dipromosikan ke tim utama pada tahun 2000. Enam tahun kemudian, Joaquin merapat ke Valencia sebelum kemudian bergabung dengan Malaga di tahun 2011.
Pemain senior asal Spanyol tersebut pernah bergabung dengan klub Serie A, Fiorentina, pada tahun 2013 sebelum kembali ke Real Betis pada tahun 2015. Menjadi kapten tim Los Verdiblancos, Joaquin telah mencatatkan banyak pencapaian sepanjang karirnya.
👑👋🥹
Tonight is not a good night.#Joaking pic.twitter.com/sPiTddRrFA
— Real Betis Balompié (@RealBetis_en) April 19, 2023
Joaquin berhasil memenangkan Copa del Rey sebanyak tiga kali, dua kali bersama Real Betis dan satu kali bersama Valencia. Ia juga pernah mencicipi Liga Champions bersama Malaga meski harus terhenti di babak perempat final.
Sementara bersama Fiorentina, Joaquin berhasil membawa tim asal Italia itu finish sebagai runner up Coppa Italia di musim 2013/14. Ia juga sudah memperkuat Timnas Spanyol sejak Piala Dunia 2002.
Sayangnya karir Joaquin di Timnas Spanyol kurang baik setelah ia mengkritik pelatih Luis Aragones pada tahun 2008 lalu. Usai insiden itu, Joaquin tak pernah dipanggil lagi memperkuat La Furia Roja. (TH)
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com
