Tak Lengkapi Kuota Pemain Asing, Presiden Persija Akui Salah Perhitungan
Vivagoal – Liga Indonesia – Persija Jakarta menjadi satu-satunya kontestan BRI Liga 1 2023/24 yang tidak melengkapi kuota pemain asing. Presiden klub, Mohamad Prapanca mengaku salah perhitungan.
Kuota pemain asing untuk BRI Liga 1 2023/24 memang mengalami perubahan. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi mengubah skema 3 (asing bebas)+ 1 (asing Asia) yang sudah diterapkan sejak tahun 2018 silam.
Persija secara resmi memperkenalkan Oliver Bias di Persija Official Store 👆🏻🔴
Terima kasih FK Příbram. Ayo berjuang bersama demi kejayaan Persija, Oliver Bias 👊🏻#Persija #MacanKemayoran #BelieveIn12 #ToTheNextLevel pic.twitter.com/TrjWVsd55c
— Persija Jakarta (@Persija_Jkt) July 27, 2023
Sebagai gantinya, PT LIB menerapkan skema 5 (asing bebas)+ 1 (asing dari ASEAN). Perubahan ini mengikuti aturan yang berlaku di kompetisi Asia.
Rencana perubahan kuota pemain asingnya ini sudah disosialisasikan PT LIB dan PSSI kepada klub-klub jauh sebelum musim 2023/24 berjalan. Namun saat itu ide awalnya hanya lima pemain dari enam kuota asing yang bisa dimainkan dalam satu pertandingan.
Dengan ide tersebut, Persija berpikir melengkapi kuota enam pemain asing menjadi sebuah sikap yang mubazir. Namun ternyata keputusan akhir yang disepakati adalah semuanya bisa dimainkan secara bersamaan.
Baca Juga:
- Diperkenalkan Persija, Oliver Bias Tebar Janji Manis
- Persik vs Persib: Prediksi, Jadwal, dan Link Live Streaming
- Arkhan Kaka Menghilang dari Seleksi Timnas U-17
- Pemain Muda Tottenham Batal Ikut Seleksi Timnas U-17
“Waktu penyusunan (anggaran), manajemen pakai konsep itu. Kalau kontrak enam (pemain) tapi hanya lima (yang bisa bermain) itu membebani sekali,” kata Prapanca di Persija Store, Kamis (27/7).
“Namun dua sampai tiga minggu sebelum liga mulai, ternyata dari lima asing, bisa main semua.”
Persija sejatinya berusaha melengkapi kuota enam pemain asing. Tim asuhan Thomas Doll sempat dikaitkan dengan Jiri Skalak.
Namun Persija tak kunjung mengumumkan pemain asing keenamnya hingga bursa transfer ditutup. Waktu yang sempit dan anggaran yang semakin menipis menjadi penyebab utamanya.
“Pencarian pemain itu akan melanggar kesepakatan saya dengan manajemen terkait bujet yang sudah dibuat dan disepakati,” tutupnya.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
