Vivagoal – Piala Dunia 2022 – Selain banyaknya gol yang terjadi dalam laga Inggris melawan Iran, masalah tentang durasi injury time pun turut mendapat perhatian publik sepakbola, yang kini coba dijelaskan oleh eks wasit nyentrik Italia, Pierluigi Collina.
Timnas Inggris berpesta gol ke gawang Iran pada laga pertama Grup B Piala Dunia 2022 tadi malam. Tampil di Khalifa Internasional Stadium, Inggris menunjukan kelasnya dengan melumat Iran dengan skor 6-2.
Gol skuad The Three Lions dicetak oleh brace Bukayo Saka, Jude Bellingham, Raheem Sterling, Marcus Rashford dan Jack Grealish. Sedangkan Iran hanya mampu membalas lewat dua gol dari Mehdi Taremi.
Selain hujan gol, laga ini mendapat perhatian karena berlangsung hampir selama dua jam, karena waktu injury time yang lama. Di babak pertama pihak pengadil memberi tambahan waktu 14 menit dan babak kedua selama 13 menit.
Satu kejadian di babak pertama yang memakan waktu cukup banyak adalah karena insiden dari kiper Iran, Alireza Beiranvand. Ia menerima perawatan panjang setelah benturan kepala dengan rekan setimnya, Majid Hosseini.
Ditambah lagi pemeriksaan VAR terkait potensi adanya penalti untuk Inggris. Tambahan waktu dengan total hampir 30 menit ini tak ayal membuat para penonton khususnya cukup terkejut. Begitu pula dalam laga Belanda melawan Senegal yang mendapat tambahan waktu selama sembilan menit di babak kedua.
Tapi, bagi eks wasit terbaik dunia, Pierluigi Collina, hal tersebut sudah terprediksi dan fans harus siap akan lebih banyak lagi laga dengan injury time lama. Menurutnya keputusana ini karena menghitung dari banyaknya waktu yang terbuang, diataranya adalah ketika para pemain melakukan berbagai selebrasi.
Baca Juga:
- Kembali Tampil di Piala Dunia, Polandia Tak Mau Cuma Jadi Penggembira
- Ditinggal Banyak Pemain Penting, Didier Deschamps: Prancis Tidak Takut!
- Australia Yakin Bisa Menghancurkan Prancis di Piala Dunia 2022
- Denmark Menanti Tuah Christian Eriksen di Laga Kontra Tunisia
“Apa yang sudah kami lakukan di Rusia (2018) adalah menghitung waktu yang harus dikompensasi dengan lebih akurat,” ujar Collina dilansir Football Italia.
“Kami mengatakan kepada semua orang untuk tidak terkejut jika mereka melihat ofisial keempat mengangkat papan elektronik, dengan angka besar di atasnya, enam, tujuh atau delapan menit.
“Jika menginginkan waktu aktif yang lebih banyak, kita harus siap melihat waktu tambahan semacam ini diberikan. Pikirkan sebuah pertandingan dengan tiga gol yang dicetak. Sebuah selebrasi biasanya membutuhkan waktu satu, satu setengah menit, jadi dengan tiga gol yang dicetak, kamu kehilangan lima atau enam menit.”
Selalu update berita bola terbaru seputar sepakbola dunia hanya di Vivagoal.com