Tentang Jose Fonte, Kunci Kesuksesan Lille Musim Ini
Vivagoal – Ligue 1 – Barisan penyerang muda Lille, seperti Nicolas Pepe, Jonathan Bamba dan Loic Remy memang berhasil mencuri perhatian musim ini dengan membawa klub melesat ke posisi kedua Ligue 1 Prancis.
Akan tetapi fondasi kesuksesan Lille sebenarnya ada di pemain veteran usia 35 tahun, Jose Fonte.
Lille yang mengandalkan talenta Jose Fonte di lini belakang berhasil meredam gelombang serangan Paris Saint-Germain pada lanjutan laga Ligue 1 pekan ke-32, Senin (15/4/2019) dini hari. Dan karena itu, lini serang Lille mendapat inspirasi untuk menyarangkan lima gol ke gawang PSG dan membatalkan pesta juara sang juara bertahan.
Jose Fonte membuktikan bahwa faktor penentu bukanlah semata ketajaman para striker tapi bagaimana kontribusi para pemain belakang. Itulah modal Lille yang di musim sebelumnya harus berjuang keluar dari zona degradasi kini berada di jalur perebutan trofi Ligue 1.
Dari kegagalan tampil bagus musim lalu, manajemen Lille lantas merasa perlu untuk melakukan perubahan di musim panas 2018 kemarin dengan perombakan di lini belakang jadi fokusnya.
“Saya punya gagasan soal bagaimana mengurangi jumlah kebobolan dan bisa bersaing musim depan. Kami punya kualitas untuk mencetak gol dan sekarang kami hanya butuh perubahan kecil di lini belakang.” ujar Luis Campo saat itu.
Satu langkah mengejutkan pun mereka buat pada bursa transfer musim panas 2018 lalu. Mereka memilih Jose Fonte yang notabene sudah berumur 35 tahun dan sepanjang karirnya hanya memperkuat klub-klub papan tengah.
[irp]
“Direktur Olahraga Lille memanggil saya, dan mengatakan, ‘dengar saya butuh bek tangguh dengan profil seperti anda, saya butuh sosok dengan pengalaman dan kemampuan memimpin karena Lille punya skuat muda minim pengalaman.” cerita Fonte kepada The Sun.
“Tawaran tersebut lantas saya diskusikan ke rekan saya, Joao Moutinho dan Anthony Lopez. Mereka semua mengatakan Lille adalah klub dengan reputasi besar, dan saya harus menerima tantangannya.”
“Dan kini pilihan itu terbukti baik buat karier saya dan semua pihak. Lille sekarang melihat masa depan tidak lagi melulu trofi Ligue tapi sudah melibatkan zona Liga Champions.” tambahnya.
