Dinilai Sebut Wasit Gunakan Narkoba, Lewandowski Angkat Bicara

Vivagoal – LaLiga – Robert Lewandowski akhirnya angkat bicara mengenai kontroversi gesturnya yang dinilai mengatakan bahwa wasit menggunakan narkoba. 

Barcelona berhasil mempertahankan puncak klasemen mereka usai menang atas CA Osasuna, Rabu (9/11), dini hari WIB, dengan skor 2-1. Akan tetapi, pada laga tersebut, Lewandowski harus menerima kartu merah.

Pemain asal Polandia itu diusir keluar pada menit ke-31 karena menerima kartu kuning kedua dari wasit setelah menyiku wajah David Garcia. Saat berjalan meninggalkan lapangan, Lewandowski memberikan gestur yang bersifat ambigu.

Ia terlihat menghirup tangannya kemudian menunjuk wasit yang memimpin pertandingan, Jesus Gil Manzano, sambil berjalan keluar lapangan. Gestur ini, yang dianggap menuding wasit menggunakan narkoba, terancam membuat Lewandowski dijatuhi sanksi larangan bermain.

Striker 34 tahun itu sudah pasti akan menepi saat Barcelona menjamu rival sekotanya, RCD Espanyol, usai jeda Piala Dunia akibat kartu merah yang diterimanya. Namun, jika gesturnya dianggap menghina wasit, Lewandowski bisa dijatuhi tambahan hukuman larangan bermain dua pertandingan lagi.

Baca juga:

• Berkat Gol Tunggal Vedat Muriqi, Mallorca Sukses Kalahkan Atletico Madrid
• Harus Hadapi Barcelona, Gelandang Man United Tetap Tenang
• Carlo Ancelotti Tepis Rumor Buruk Mengenai Karim Benzema
• Presiden Real Madrid ingin Makasimalkan Potensi Sepakbola di Seluruh Dunia, Mengapa?

Menanggapi ancaman hukuman tersebut, Lewandowski akhirnya menjelaskan maksud dari gerakannya. Sang pemain mengungkapkan bahwa gerakan itu sama sekali tak berhubungan dengan wasit.

“Pekan lalu saya sudah berbicara dengan Xavi bahwa saya harus berhati-hati ketika mendapat kartu kuning. Gestur itu untuknya (Xavi), bukan untuk wasit. Apa yang dikatakannya terjadi. Itu salah saya,” tutur sang pemain, dilansir dari Barca Blaugranes.

Lewandowski: "I don't understand why I could be suspended for four games for my gesture after being sent off against Osasuna. The gesture was a message to Xavi, not to the referee." pic.twitter.com/qmh1MJfSnT

— Barça Universal (@BarcaUniversal) November 9, 2022

Sejauh ini belum ada keputusan dari asosiasi sepak bola Spanyol, RFEF, terkait insiden tersebut. Apabila Lewandowski akhirnya dijatuhi hukuman larangan bermain akibat gesturnya itu, maka sang pemain terancam tak bisa memperkuat Barcelona menghadapi big match kontra Atletico Madrid dan Real Betis. (MI)

Selalu update berita bola terbaru seputar LaLiga hanya di Vivagoal.com