Vivagoal – Liga Inggris – Manajer Brentford FC, Thomas Frank, mengkritik Asosiasi Sepakbola Inggris (FA), atas sanksi yang diberikan kepada salah satu striker andalannya, Ivan Toney. Sang pelatih menganggap FA tidak jelas dalam menetapkan sanksi.
Seperti yang diketahui, Ivan Toney telah didakwa bersalah atas 232 tuntutan mengenai masalah perjudian yang terkait dengan sang pemain. Tak hanya itu, Toney juga didakwa memiliki kecanduan akan permainan judi.
Dengan dakwaan tersebut, sang pemain mendapatkan sanksi denda sebesar 50 ribu poundsterling serta skorsing selama delapan bulan. Namun, sanksi tersebut tentu membuat pelatih Brentford, Thomas Frank, hingga pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, heran.
Baca Juga:
- Bertahan di Liverpool, Mohamed Salah Tak Masalah ke Liga Europa
- Mohamed Salah: Liverpool Tak Pantas Main di Liga Europa
- MU Puas Bikin Liverpool Gagal Lolos Liga Champions
- Jurgen Klopp: Liverpool Tak Masalah Main di Liga Europa
Keduanya merasa sanksi skorsing tersebut malah tak akan membantu Toney untuk keluar dari canduan judi. Bahkan keduanya akan berbicara dengan sang pemain untuk menunjukan dukungan mereka, meski beresiko terkena hukuman juga.
“Saya setuju dengan Gareth, saya pikir dia memiliki poin. Ivan memang bersalah dan harus dihukum. Yang saya tak mengerti, kenapa kamu tak membiarkan dia terlibat dengan sepakbola di empat bulan pertamanya?”
“Apa yang kamu dapat dari itu? Jika kamu ingin merehabilitasi orang, kamu harus memberi mereka pengetahuan, sekarang dengan skorsing ini kamu seperti membiarkannya untuk mati atau bertahan hidup,” tegas Frank dilansir dari Goal. (MI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com