Izinkan Suporter Datang Nonton Laga Bayern vs Sevilla, UEFA Panen Kritik
Kantor UEFA (Sumber: Goal)

UEFA Minta Wasit Bersikap Tegas Terkait VAR

Fido Moniaga - February 8, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – UEFA menilai jika keputusan tertinggi dalam pertandingan masih dipegang oleh wasit. Oleh karena itu mereka meminta para pengadil lapangan untuk bersikap tegas terutama kepada para pemain yang menuntut wasit untuk melihat VAR.

Video Assistant Referee (VAR) terus saja mengundang berbagai kontroversi. Tempat dinilai mengurangi nilai artistik sepak bola, namun seiring perkembangan zaman teknologi yang mengandalkan rekaman pertandingan tersebut akhirnya mulai diterapkan diberbagai kompetisi di dunia.

Beberapa liga top di Eropa jika sudah menerapkan teknologi satu ini. Meski demikian induk dari liga-liga di Eropa yakni UEFA baru akan menggunakan VAR pada gelaran musim depan baik di pentas Liga Champions maupun Liga Europa.

Meski demikian banyak pertimbangan yang terus mereka olah salah satunya adalah sikap wasit saat menghadapi protes para pemain untuk meminta mereka melihat VAR. Kepala Wasit UEFA, Roberto Rosetti menegaskan jika keputusan tertinggi masih dipegang oleh wasit pemimpin pertandingan sehingga para pemain yang di nilai melakukan protes berlebihan terkait VAR harus diberikan tindakan tegas.

[irp]

“Siapa pun yang menunjukkan gestur layar TV harus diberi peringatan tegas,” ujar Rosetti seperti dilansir Sky Sports. “Dan jika mereka mengelilingi wasit, harus ada intervensi disipliner. Kami ingin ada aksi dalam situasi ini.”

Dalam peenyataan yang ia buat, Rosetti menunjukkan video saat bek Inggris, Harry Maguire, membuat gestur layar televisi dengan tangannya sebagai isyarat agar wasit melihat VAR dalam pertandingan 16 besar Piala Dunia 2018 melawan Kolombia kemarin.

Lebih lanjut ia juga mengatakan jika penggunaan VAR akan lebih diminimalisir untuk dua kompetisi di atas. Hal tersebut dilakukan guna menjaga agar atmosfer pertandingan tetap kondusif.

“Kami tidak mau menghancurkan semangat sepakbola dengan tiga atau empat interupsi di setiap pertandingan,” tambah Rosetti.

“Harus ada keputusan yang jelas untuk insiden yang terjadi,” katanya.

Selalu update berita bola terkini seputar sepakbola dunia hanya di vivagoal.com