Xhaka dan Deretan Kapten Terburuk Liga Inggris
Vivagoal – Serie A – Jabatan Granit Xhaka sebagai kapten Arsenal berada di ujung tanduk. Tak harmonisnya hubungan Xhaka dengan fans Arsenal jadi alasan.
Situasi memanas antara Xhaka dan fans Arsenal saat mereka bermain imbang 2-2 melawan Crystal Palace lalu. Xhaka yang dicemooh saat ditarik keluar membalas dengan sikap tidak terpuji.
Setelah keluar, Xhaka tidak menghampiri tempat duduk pemain. Ia langsung menuju ke ruang ganti sambil melepaskan jerseynya.
Analis Premier League, Charlie Nicholas menyebut posisi Xhaka sebagai kapten tak akan bertahan lama di Emirates Stadium. Apalagi dengan perseteruan yang terjadi posisinya sebagai kapten bakal terancam.
“Saya kira bos-bos Arsenal, tidak hanya Unai Emery, mungkin bakal mengamati situasi ini. Fans akan selalu menjadi elemen terpenting dari klub sepak bola, jadi Xhaka harus mau menerima itu. Saya bakal terkejut jika melihat dia lagi sebagai kapten Arsenal,” jelas Nicholas.
Daftar Kapten Buruk Selain Xhaka
Nyatanya, bukan kali ini saja kapten di Premier League berseteru dengan supporternya. The Sportster menyebut ada lima pemain yang dinilai gagal menjalankan tugasnya sebagai pemimpin.
Pertama, Jhon O Shea bersama Sunderland pada medio 2013. Dinilai punya pengalaman sang pemain malah sering berkutat dengan cedera dan Sunderland harus rela terdegradasi.
Wayne Rooney juga masuk daftar. Menjabat kapten Manchester United di era Louis van Gaal, Rooney nyatanya tak punya mental kepemimpinan. Dia pun jadi kambing hitam atas jebloknya prestasi Setan Merah.
Baca Juga: Vivagoal Bagi-Bagi Jersey, Gratis!
Arsenal juga pernah bermasalah dengan Per Mertesacker yang jadi kapten sehari sebelum musim 2016/17. Sayangnya, Mertesacker justru cedera ketika musim bergulir.
Selanjutnya Ryan Shawcross. Sebelum diangkat sebagai kapten di Stoke City. Shawcross dianggap tak memiliki jiwa kepemimpinan karena tidak bisa mengendalikan pemain senior.
Terakhir adalah Curtis Davies. Pengangkatan Davies sebagai kapten Hull City terjadi setelah Michael Dawson cedera. Performa tim pun kemudian merosot setelah pada awal musim 2016-17, Hull City menjadi satu di antara tim yang mampu berada di papan atas.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
