Vivagoal – Serie A – Wasit pada laga final Liga Europa antara Sevilla vs AS Roma menjadi sorotan. Ada 3 keputusannya yang membuat Jose Mourinho mengamuk.
Laga final Liga Europa 2022/2023 antara AS Roma vs Sevilla di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (1/6) dinihari WIB menuai banyak sorotan. Laga awalnya berjalan lancar dengan AS Roma mampu unggul 1-0 lewat gol Paulo Dybala.
Usai jeda turun minum, drama mulai banyak bermunculan di paruh kedua. Handball pemain Sevilla, Loic Bade tidak dianggap pelanggaran oleh wasit Anthony Taylor yang memimpin laga. Berikutnya, Taylor sempat memberi Sevilla penalti tanpa mengecek VAR, sebelum akhirnya VAR membatalkannya.
Sevilla sempat berhasil menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Gianluca Mancini di menit ke-55. Namun tak ada gol lagi yang tercipta membuat pertandingan harus berlanjut ke babak extra time 2×15 menit.
Lagi-lagi, Anthony Taylor membuat keputusan kontroversial dengan meloloskan Erik Lamela dari kartu kuning kedua yang membuat kubu Roma murka. Jose Mourinho selaku allenatore Roma bahkan sampai beranjak dari bench pemain untuk melancarkan protes.
Baca Juga:
- Rekor Sempurna Mourinho di Partai Final Terhenti di Tangan Sevilla
- Final Liga Europa: AS Roma Berani Duel 120 Menit Lawan Sevilla
- Mourinho Fokus Bawa Roma Juara, Soal Masa Depan Nanti Saja
- Beda Lawan Juventus, Sevilla Bakal Menderita Lawan AS Roma
Pada akhirnya, pemenang pertandingan harus ditentukan via adu penalti setelah skor 1-1 terus bertahan selama 120 menit. Pada momen ini, Roma akhirnya harus mengakui keunggulan Sevilla dengan skor 4-1 setelah dua dari tiga eksekutornya gagal menjaringkan bola, sementara semua penendang Sevilla sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
“Itu tadi pertandingan yang intens, maskulin, penuh semangat oleh wasit yang tampaknya memihak tim Spanyol. Semua insiden (AS Roma) berbuah kartu kuning,” kata Mourinho kepada Sky Sport Italia.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com