4-3-3 dan Tiki-Taka Barcelona Adalah Masa Lalu!
Sumber: Detiksport

4-3-3 dan Tiki-Taka Barcelona Adalah Masa Lalu!

Heri Susanto - June 28, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal La Liga  Mantan pelatih Barcelona, Ronaldo Koeman sempat menghadiri sesi wawancara pasca dirinya dipecat oleh Joan Laporta. Ia memiliki berbagai pandangan terkait skema dan tradisi Blaugrana yang dianggapnya sudah using.

Pasca dipecat Barcelona, Koeman masih menganggur. Ada kemungkinan sang pelatih bakal menggantikan peran Louis Van Gaal pasca gelaran Piala Dunia 2022 mendatang. Kini di tengah waktu kosongya, ia sempat bicara mengenai mantan klubnya, Barcelona. Menurtnya, tradisi yang diemban klub tidak terlalu menyenangkan.

“Saya diminta untuk mendominasi pertandingan. Jika kamu bermian dengan tiga centre back dan lima pemain belakang, anda tak bilang jika hal tersebut merupakan skema bertahan,” ungkapnya kepada Catalunya Radio.

“Dengan sistem tersebut, yang kami jalankan selama tiga atau empat bulan, kami menemukan performa terbaik. Hal tersebut bisa dibuktikan ketika tim menang di Copa del Rey melawan Athletic Bilbao. Saya bisa bilang jika Barcelona hidup di masa lalu jika terus mengandalkan tiki-taka dan 4-3-3 sebagai basis mereka. Sepakbola berjalan cepat dan mengutamakan kekuatan fisik. Anda tentu tak bisa hidup di masa lalu,” tambah Koeman.


Baca Juga:


Koeman, yang dipecat oleh Joan Laporta di tahun kedunaya menukangi klub juga tak lupa mengkritisi sang presiden dalam sesi wawancara tersebut. Ia merasa Laporta terlalu banyak bicara kepada media terkait situasi yang tengah dialaminya bersama Azulgrana.

“Seorang presiden selalu bisa meragukan pelatihnya di klub. Namun ketika keraguan tersebut datang ke media dan hal tersebut datang darinya, hal tersebut adlaah kesalahan besar. Saya hidup dalam permasalahan itu, sempat tak memiliki presiden klub dan sempat menjadi keraguan Laporta. Ada sedikit kelegaan kala meninggalkan Barcelona” tambahnya.

Koeman juga merasa ketiadaan Messi di awal musim kemarin menjadi pukulan besar baginya. Azulgrana memang gagal mengontrak kembali Messi yang masa baktinya rampung pada 30 Juni 2021 kemarin. Hal tersebut pada akhirnya membuat La Pulga pergi meninggalkan Barca untuk bergabung dengan PSG.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com