5-fakta-bek-terproduktif

5 Fakta Bek dengan Gelar Terbanyak Sepanjang Sejarah Sepakbola

Fachrizal Wicaksono - June 12, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

4. Franco Baresi

Baresi memulai karir sepakbola profesional di AC Milan sejak tahun 1977 saat usianya masih 17 tahun. Debutnya baru terjadi di tahun 1978. Sebelumnya ia sempat ditolak oleh klub rival Inter Milan yang lebih memilih saudaranya, Giuseppe Baresi. Baresi langsung menunjukkan kualitasnya dan menjadi pemain inti AC Milan. Gelar Serie A perdana diraih di musim 1978-1979.

Di tahun 80an, AC Milan sempat mengalami periode kelam dengan 2 kali terdegradasi ke Serie B. Meski begitu Baresi tetap bertahan dan Milan kembali promosi ke Serie A. Di tahun 1982, Baresi ditunjuk sebagai kapten walau usianya masih 22 tahun.

Ia pun mempertahankan jabatan kapten tim hingga pensiun. Prestasi AC Milan baru memasuki masa keemasan di akhir 80an dan awal 90an.

Di periode tersebut, Baresi sukses meraih beberapa gelar juara bersama AC Milan, di antaranya 3 kali juara Liga Champions, 5 kali juara Serie A serta 2 kali menjadi juara UEFA Super Cup dan Intercontinental Cup.

Di bawah kepelatihan Arrigo Sacchi dan Fabio Capello, tim AC Milan saat itu dijuluki sebagai The Dream Team, salah satu tim terbaik sepanjang masa. Baresi pun membentuk kuartet pertahanan terbaik bersama dengan Paolo Maldini, Alessandro Costacurta dan Mauro Tassotti.

Banyak legenda hanya ingin membela satu klub dalam kariernya. Franco Baresi termasuk dalam daftar karena menghabiskan seluruh kariernya di AC Milan selama 20 tahun.

Membuat debut pada 1977, Baresi menjelma menjadi bek terbaik di dunia. Bermain sebagai Sweeper, Baresi sangat berhasil dan bahkan tidak takut untuk maju membantu penyerangan. Dia memiliki pengetahuan untuk memutuskan kapan harus maju dan kapan membiarkan sayap-sayap Milan melakukan operasinya ke depan.

Baresi sempat menempati peringkat 2 Ballon d’Or di tahun 1989. Milan memang begitu perkasa saat itu, bahkan sempat menorehkan rekor 58 pertandingan tak terkalahkan berturut-turut di Liga Italia.

Pertahanan tangguh pun dibuktikan dengan sempat hanya kebobolan 15 gol di musim 1994. Baresi kemudian pensiun di tahun 1997. Total 20 musim bermain untuk AC Milan dengan menorehkan 719 pertandingan dengan koleksi 33 gol.

Setelah pensiun, nomor punggung 6 yang ia gunakan pun dipensiunkan klub untuk menghormati jasanya.