5 Fakta Menjadi Pelatih Sukses Ala Indra Sjafri

5 Fakta Menjadi Pelatih Sukses Ala Indra Sjafri

Fachrizal Wicaksono - March 1, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

1. Tak Pernah Menyerah dalam Situasi Apapun

Indra Sjafri lahir dari klub Sumatra PSP Padang. Kebanyakan dari pelaku sepak bola di Sumatera Barat mengawali kariernya dari klub tersebut.

Pada tahun 1986, Indra mengawali kariernya sebagai pesepak bola bersama Pandeka Minang (julukan PSP Padang). Namun sayangnya, Indra belum pernah membawa PSP bermain di Divisi Utama PSSI.

Indra lebih banyak bermain di Divisi Satu PSSI. Pasalnya, PSP Padang sering kesulitan naik ke kasta utama dalam kompetisi Perserikatan. Sampai akhirnya, dirinya memutuskan pensiun sebagai pemain pada 1991.

[irp]

Tugas sebagai pelatih Timnas U-19 diserahkan kepada Indra pada tahun 2013.Indra bukan pelatih yang punya rekam jejak mentereng baik sebagai pelatih maupun pemain. Sepanjang jenjang karirnya, Indra hanya pernah membela satu klub yakni PSP Padang.

Bila ada catatan prestasi yang bisa dijadikan Indra sebagai modal ialah menjadi juru taktik. Pengalaman itu adalah keberhasilan mengantarkan Timnas U-17. Dan juga Timnas U-18 menjuarai Youth HFKA Football Invitation Tournament di Hong Kong, masing-masing pada 2012 dan 2013.

Meskipun kedua tim itu merupakan cikal-bakal Timnas U-19, Indra juga tak kekurangan alasan untuk menyebut perjalanannya berliku. Kisruh dualisme yang melanda PSSI pada zaman Djohar Arifin sedikit-banyak menyulitkan Indra untuk mencari pemain. Ditambah lagi, timnas Indonesia saat itu tidak memiliki kompetisi usia muda berjenjang dan rutin.