5 Fakta Sang Legenda Brasil, Rivaldo Ferreira

5 Fakta Sang Legenda Brasil, Rivaldo Ferreira

Fachrizal Wicaksono - October 11, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

2. Musim Perdanya di Barcelona, Raih Treble Winners

Seiring kepergian sang mega bintang Ronaldo ke Inter Milan, Rivaldo didatangkan oleh Barca pada musim 1997-98 dengan mahar sekitar 23,5 juta euro (beberapa sumber menyebutkan hingga 26 juta euro).

Di musim perdannya, Rivaldo langsung mengambil hati para cules yg dengan mudah melupakan sosok Ronaldo.  Ia mengantar Barca menjadi juara Piala super eropa, La Liga dan Copa Del Rey di musim perdananya, secara total ia melewati 51 partai dan mencetak 28 gol.

Debutnya juga tidak tanggung – tanggung, langsung di partai el clasico pada ajang supercopa, sayang barca kalah secara agregat 5-3 kala itu meskipun di leg pertama unggul 2-1.

Debut di Liga terjadi pada jornada pertama yaitu melawan sociedad dimana Barca unggul 3-0 dan Ia mencetak 2 gol.

Dibawah arahan Van Gaal, Rivaldo banyak bermain di posisi second striker dalam pola 4-3-3 yang berkembang menjadi 4-2-1-3 dimana dalam lini tengah menggunakan 2 pemain berkarakter bertahan (satu DM murni, satu lebih memiliki insting menyerang) dan satu menjadi second striker serta memiliki 2 pemain sayap yang cepat.

Dimusim ini striker utama Barca adalah Sonny Andreson sementara Rivaldo berada sedikit di belakangnya, kedua duet ini diapit Luis Enrique dan Luis Figo.

Pada musim keduanya 1998-99, Rivaldo kembali mengantar Barca juara La Liga, secara keseleruhan ia terlibat dalam 48 partai dengan menghasilkan 29 gol.

Di musim ini ia berduet dengan Kluivert di lini depan Barca dimana ia masih bermain sedikit kedalam seperti musim sebelumnya, pengapit masih sama yaitu Luis Enrique dan Luis Figo, sementara kontrol lini tengah ada di duet Guardiola dan Cocu.

Dua musim pertama ini bisa dibilang Rivaldo sukses besar, ia berhasil memberikan 4 tropi bagi barca, ia juga dua kali menjadi runner up el pichichi, Musim pertama di bawah Christian Vieri lalu di musim kedua ia kalah oleh Raul Gonzales.