5 Fakta yang Jarang Terekspos Usai City Juara Piala FA

5 Fakta yang Jarang Terekspos Usai City Juara Piala FA

Fachrizal Wicaksono - May 20, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

4. Pep Berterima Kasih pada Liverpool

Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan terima kasih banyak kepada Liverpool, seusai City memastikan gelar juaranya di Liga Primer Inggris, dengan mengalahkan Brighton & Hove Albion 4-1 di Stadion Turf Moor, Minggu 12 Mei 2019. Kemenangan ini membuat Manchester mencetak beberapa rekor barunya dibawah asuhan Pep Guardiola.

 

[irp]

“Kami harus mengucapkan selamat kepada Liverpool dan terima kasih banyak. Mereka telah mendorong kami untuk meningkatkan standar kami,” kata Guardiola kepada Sky Sports.

“Luar biasa, 98 poin, untuk kembali juara setelah menang musim lalu. Kami membuat standar lebih tinggi dari musim lalu dan Liverpool membantu kami. Untuk memenangkan gelar ini, kami harus memenangkan 14 pertadingan berturut-turut. Kami tidak bisa kehilangan satu poin pun,” jelas Guardiola. “Ini adalah pertarungan perebutan gelar terberat sepanjang karier kepelatihan saya.”

Harapan Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, untuk membawa klub ini menjuarai divisi tertinggi Liga Inggris pertama kali sejak 1990 sempat muncul lagi ketika Manchester City ketinggalan 0-1 di Turrf Moor melalui gol yang dicetak pemain Brighton, Glenn Murray, pada menit ke-27, dengan sebuah tandukan menyambut tendangan penjuru.

Tapi, 83 detik kemudian, penyerang kawakan Argentina, Sergio Aguero, meredakan  Manchester City dari kecemasan dengan ganti membobol gawang Brighton. Pemain belakang Aymeric Laporte lantas membawa City memimpin 2-1 telah lepas dari pengawasan lawan untuk membobol gawang tuan rumah sebelum jeda babak pertama.

Pada babak kedua, tendangan keras Riyad Mahrez dan eksekusi hadiah tendangan bebas yang spektakuler Ilkay Gundogan memastikan kemenangan 4-1 yang vital buat Manchester City.

Sedangkan di Stadion Anfield pada saat sama, tidak ada perayaan sukses yang luar biasa seperti Manchester City di Turf Moor, setelah Liverpool menggasak Wolverhampton Wanderers 2-0, melalui dua gol Sadio Mane.

Liverpool menjadi peringkat kedua Liga Primer Inggris dengan raihan nilai tertinggi sepanjang sejarah liga domestik ini, sebelum berhadapan dengan Tottenham Hotspur pada final Liga Champions Eropa di Wanda Metropolitano, Madrid, 1 Juni mendatang.