Casemiro Pernah Buat Carlo Ancelotti Menangis, Kenapa?
Vivagoal – Liga Inggris – Pemain asal Brasil, Casemiro, memutuskan hengkang dari Real Madrid ke Manchester United. Keputusannya tersebut ternyata membuat pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti, menangis.
Pada Agustus 2022, Casemiro secara mengejutkan mengambil keputusan tersulit dalam kariernya yaitu pergi dari Real Madrid. Setelah sembilan tahun mengabdi untuk Los Blancos, dengan torehan banyak gelar, termasuk lima Liga Champions, Casemiro pergi dan gabung Man United.
🔴 Great effort by all the team at home … thank you, Old Trafford !!! pic.twitter.com/8DQRKcY0nR
— Casemiro (@Casemiro) April 7, 2024
Kepergiannya dari Santiago Bernabeu tentu membuat Casemiro menangis. Namun, tidak hanya dirinya yang meneteskan air mata, Carlo Ancelotti selaku pelatih pun juga sedih atas kepergian Casemiro.
Baca Juga:
- Kartu Merah vs PSG Buat Barcelona Turunkan Harga Ronald Araujo
- Persis Gantungkan Nasib ke Tim Lain Jika Ingin ke Championship Series
- Erick Thohir Akan Wawancara 3 Calon Dirtek PSSI di Qatar
- Mantan Pemilik Inter Milan Puji Perkembangan Sepakbola Indonesia, Efek Erick Thohir?
“Saat itu hari Jumat dan semuanya sudah selesai. Saya harus berlatih, tetapi saya tidak melakukannya. Satu-satunya hal yang kurang adalah tanda tangan saya. Saya menemui Ancelotti untuk berbicara dengannya dan dia sudah tahu bahwa saya akan pergi,” kata Casemiro yang dilansir dari SportBILD.
“Saya memasuki kantornya, dia berbalik dan menangis. Carlo mengatakan kepada saya bahwa ia tidak ingin saya pergi, bahwa ia sangat mencintai saya,” tambahnya.
Bersama Real Madrid, Casemiro menjadi salah satu dari tiga gelandang terbaik di dunia. Dia meraih 18 gelar bersama Los Blancos, yakni lima Liga Champions, tiga UEFA Supercup, tiga Supercopa de Espana, tiga LaLiga, tiga Piala Dunia Antarklub, dan satu satu Copa del Rey.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com