Akibat Antonio Conte, Skuad Tottenham Terpecah Menjadi Dua

Vivagoal – Liga Inggris – Pemain Tottenham Hotspur dan petingginya digegerkan dengan pernyataan kontroversial Antonio Conte. Ada sejumlah hal yang ia keluhkan dengan situasinya, namun hal itu berpotensi membuat skuad The Lilywhites terpecah menjadi dua.

Tottenham Hotspur melewati pergantian tahun ini dengan rentetan hasil jeblok. Dari 17 laga yang dimainkan di seluruh kompetisi, hanya ada 8 kemenangan yang bisa diraih dengan menelan 7 kekalahan dan 2 hasil imbang.

Dua hasil imbang itu sendiri cukup menyakitkan. Pertama ketika cuma bermain seri 0-0 melawan AC Milan di leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang membuat Tottenham harus angkat koper sekaligus dipastikan nirgelar musim ini.

Hal tersebut semakin diperparah ketika melawan Southampton FC akhir pekan kemarin. Tottenham sejatinya unggul 3-1, namun di akhir laga, Southampton bisa menyamakan kedudukan menjadi 3-3.

Hasil buruk itu membuat Antonio Conte selaku manajer tim meradang. Dia mengecam performa buruk para pemainnya, sekaligus mencibir mentalitas klub di sesi konferensi pers usai laga kontra Southampton.

Menurut Jermaine Jenas yang merupakan eks Tottenham, pernyataan Conte itu membuat kini ada dua kubu dalam skuad Spurs. Kubu pertama adalah pemain yang menjadi langganan starting XI dan menyayangkan komentar pedas Conte ke pemain, dan satu lagi kubu pemain yang merupakan langganan bangku cadangan.

Baca Juga:

• Harry Kane Striker Terbaik yang Pernah Dimiliki Inggris
• Batal Nganggur, Julian Nageslmann Langsung Dipinang Tottenham
• Top! Harry Kane Kini Pemain Tertajam Dalam Sejarah Timnas Inggris
• Conte Mangkir Dari Sesi Melatih Tottenham, Tanda Akan Dipecat?

“Untuk para pemain akan ada ego yang terluka. Mereka yang pilihan utama akan berpikir, ‘Apakah dia perlu mengatakan itu? Mengapa dia memilih cara itu?’ Tapi akan ada banyak pemain yang terpinggiran berpikir, ‘Brilian, dia akan terdepak dan saya akan mendapatkan kesempatan lain’,” kata Jenas seperti dikutip dari Mirror.

Ramadan Mubarak to all of our fans celebrating around the world! 💙 pic.twitter.com/JQBzKiRC5j

— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) March 22, 2023

“Ruang ganti adalah tempat yang sulit di saat-saat seperti ini, tapi Anda harus percaya bahwa dia mengatakan yang sebenarnya meski pada saat yang sama dia bersalah. Dia sudah berada di klub selama dua tahun dan tahun ini bisa dibilang, menjadi tahun yang paling tidak menyenangkan. Mereka tidak bermain bagus sepanjang tahun. Ada masalah di sana-sini dan harapannya begitu tinggi.”

“Dia memiliki bursa transfer musim panas yang layak dan kemampuan untuk mengatur timnya sesuai keinginannya.Tapi semua fans telah menonton sepakbola negatif selama berbulan-bulan. Bahkan beberapa hari yang lalu, mereka unggul 3-1 melawan Southampton. Siapa yang melakukan itu melawan tim di dasar liga?” Jenas menyesali.

Jenas mengakui bahwa Tottenham minim trofi. Hal tersebut tak bisa diperdebatkan dengan Conte karena fakta berbicara.

“Tapi ketika dia berbicara tentang sejarah klub, saya tidak bisa berdebat dengannya. Saya rasa tidak ada yang bisa, buktinya adalah hasil,” tegasnya. (MI)

Selalu update kabar terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com