Analisa Vigo: Menanti Magis Luton Town, Wakil Non-League di Liga Inggris 2023/24
Vivagoal – Berita Bola – Tim yang pernah tampil di kasta kelima sepakbola Inggris, Luton Town, menjadi salah satu peserta yang akan bermain di Liga Inggris 2023/24. Tentunya ini sangat dinantikan banyak orang, khususnya para The Hatters.
Dalam tiap musimnya, Liga Inggris pasti melahirkan tiga tim baru di musim depannya. Tiga tim ini hadir menggantikan tiga tim yang terdegradasi, di mana dua di antaranya berasal dari klasemen dan satu dari babak play-off.
Biasanya, tim-tim yang promosi adalah tim yang pernah tampil di Liga Inggris sebelumnya. Namun, itu tidak terjadi di Liga Inggris 2023/24, lantaran mereka akan kehadiran tim yang baru pertama kali menginjakkan kaki di kasta tertinggi sepakbola Inggris, yakni Luton Town.
WE ARE PREMIER LEAGUE! 🏆#COVLUT | #COYH pic.twitter.com/gFgR6Ulc3N
— Luton Town FC (@LutonTown) May 27, 2023
Luton Town adalah tim yang lahir pada 11 April 1885, tepatnya 138 tahun yang lalu. Tim yang dahulunya bersama Luton Wanderers ini memiliki julukan The Hatters, berjarak 74 km dari ibukota Inggris, London.
Mereka berhasil menjadi juara Carabao Cup pada musim 1987/88 usai mengalahkan Arsenal FC di partai final. Meskipun sudah lama lahir, Luton Town tidak pernah merasakan tampil di Liga Inggris sejak kemunculannya pada 1992.
Mereka adalah tim yang lebih sering berada di kasta kedua (EFL Championship) atau ketiga (League One). Bahkan, pada 2009, mereka harus menerima kenyataan pahit usai Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) memberikan sanksi pengurangan poin sebesar 30 poin kepada Luton Town akibat menyalahi aturan finansial.
Baca Juga:
- Analisa Vigo: Betapa Pusingnya Real Madrid Tentukan Komposisi Gelandang
- Analisa Vigo: Wout Weghorst Harus Buktikan Diri dan Tebus Dosanya di Burnley
- Analisa Vigo: Harry Kane Buat Ange Postecoglou Frustasi di Bursa Transfer Musim Panas
- Obrolan Vigo: Hulk, Pesepakbola yang Enggan Mencapai Potensi Maksimal
Akibat itu, The Hatters harus terlempar ke divisi lima atau yang biasa disebut sebagai Non-League pada musim 2011/12. Setelah tiga musim berada di Non-League, Luton Town mendapatkan kesempatannya untuk naik ke kasta keempat, yakni League Two.
Tidak butuh waktu lama bagi Luton Town untuk kembali promosi. Di musim 2017/18, pelatih The Hatters saat itu, Nathan Jones, mampu membawa timnya duduk di peringkat kedua klasemen akhir League Two 2017/18.
Mengejutkannya, hanya butuh satu musim bagi Luton Town untuk naik ke EFL Championship. Bersama Mick Harford, Luton mampu menjadi pemuncak klasemen League One 2018/19 usai meraih 27 kemenangan, 13 kekalahan, dan enam imbang.
Sayangnya, Mick Harford kembali digantikan oleh Nathan Jones. Bersama Nathan Jones, Luton Town tampil buruk dalam dua musim awalnya di EFL Championship, di mana mereka berakhir di peringkat ke-19 (musim 2019/20) dan 12 (2020/21).