Main Tanpa Striker, Begini Penjelasan Mikel Arteta
Vivagoal – Liga Europa – Kekalahan Arsenal dari Villarreal pada leg pertama semifinal Liga Eropa dini hari tadi, dianggap karena taktik mereka yang tampil tanpa sosok penyerang. Namun Arteta menolak disalahkan dan menilai timnya tetap bermain cukup baik meski tak menurunkan striker.
Arsenal melakoni laga leg pertama semifinal Liga Europa dengan menantang Villareal di Estadio de la Caramica, Jumat (30/4) hari WIB. Pelatih Arsenal, Mikel Arteta melakukan eksperimen sekaligus kejutan karena memulai laga tanpa menggunakan sosok penyerang murni satu pun.
Pealatih asal Spanyol itu lalu menempakan pemain muda mereka Emille Smith Rowe sebagai ujung tombak. Smith Rowe, yang merupakan seorang gelandang serang, kemudian memainkan peran sebagai false nine.
Keputusan itu berakhir dengan kekalahan Arsenal 1-2 atas Villareal dan membuat Arteta menuai banyak kritikan. Pasalnya, Arsenal sebenarnya tak dalam kondisi krisis striker, karena di bangku cadangan ada Pierre-Emerick Aubameyang ataupun Gabriel Martinelli.
Meski demikian, Arteta ogah disalahkan atas pilihan komposisi pemainnya di laga itu. Menurut Arteta, timnya itu kalah karena mereka harus kecolongan lewat gol cepat Villarreal yang dicetak oleh Manu Trigueros saat laga baru berjalan lima menit.
Baca Juga:
- Unai Emery: Jangan Pecat Dulu Arteta, Arsenal!
- Villarreal Kalahkan Arsenal 2-1 di Semifinal Liga Europa Leg Pertama
- Emirates Stadium Kini Angker Untuk Arsenal Sendiri
- Lupakan Masa Lalu, Emery Siap Bawa Villareal Kalahkan Arsenal
“Itu adalah cara kami mempersiapkan diri untuk pertandingan, ini merupakan perjudian. Namun itu adalah keputusan yang sudah saya buat, dan saya berpikir bahwa itu adalah cara terbaik untuk kami bermain,” ucap Arteta seperti dikutip dari situs resmi Arsenal.
“Permainan ditentukan setelah kebobolan di empat menit pertama, jadi sulit untuk menilai apakah itu salah atau tidak. Kebobolan dari set piece juga mengubahnya dan setelah itu, kami harus mendekatinya dengan cara yang berbeda.”
Arteta sendiri baru memainkan striker saat laga telah terjalan 63 menit dalam kondisi Arsenal sudah tertinggal 0-2. Setelah memasukkan Gabriel Martinelli, Arteta juga lantas memainkan Aubameyang saat laga tinggal menyisakan lima menit lagi. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Europa hanya di Vivagoal.com
